NYATANYA.COM, Kediri – Memasuki minggu keempat September 2021 dan masih dalam pemberlakuan PPKM, harga cabai rawit, cabai merah besar, maupun cabai merah keriting di berbagai pasar rakyat di Jawa Timur cenderung merangkak naik.
Menurut data dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (siskaperbapo) Disperindag Jawa Timur harga cabai rata-rata untuk Jatim cabai rawit Rp18.000/kg ada kenaikan Rp2.000/kg dari sebelumnya Rp16.000/kg.
Sementara harga cabai merah besar keriting rata-rata Rp19.000/kg dan cabai merah besar biasa Rp18.000/kg naik Rp500/kg dari sebelumnya Rp17.500/kg
Ketua Paguyuban Petani Cabai Indonesia Jawa Timur, Suyono, mengatakan, adanya kelonggaran pemberlakuan PPKM berdampak besar terhadap perkembangan harga cabai di pasar dan sentra-sentra cabai.
“Alhamdulilah karena di Jatim sekarang banyak daerah yang sudah level 1 dan 2 sehingga mulai ada kelonggaran untuk hajatan, warung-warung, restoran, cafe jam bukanya mulai ditambah sehingga berdampak besar terhadap mulai meningkat menuju stabil harga cabai,” ujar Suyono, Selasa (28/9/2021)
Di sentra cabai Kepung Pare dan Plosoklaten Kediri, pada Selasa (28/9/2021) fluktuatif dengan harga, untuk cabai besar varietas gada saat ini Rp17.000/kg, ada kenaikan Rp9.000/kg dari sebelumnya Rp8.000/kg. Cabai merah besar varitas imola Rp16.000/kg ada kenaikan Rp9.500/kg dari sebelumnya Rp6.500/kg, serta cabai merah besar keriting rata-rata Rp15.000/kg.
Sedangkan harga cabai rawit merah kecil varitas ori 212 Rp13.000/kg, cabai rawit varitas asmoro dijual dengan harga Rp12.000 /kg, rawit varietas prentul Rp11.000/kg serta cabai rawit varietas camelia Rp12.000/kg.
Stok cabai di pasar induk cabai Pare Kediri rata-rata 7 ton per hari. Dari jumlah tersebut rata-rata sekitar 2 ton dikirin ke pasar Kalimantan, untuk pasar Jabodetabek 1 ton kemudian sebagian untuk pasar industri dan pasar lokal Surabaya, Malang dan kabupaten/kota di Jatim.
“Harga cabai baik di pasar grosir dan pasar Surabaya sekitarnya masih fluktuatif, diharapkan meskipun telah diterapkan PPKM tetapi harga cabai tetap stabil sehingga petani tetap bisa untung,“ harap Suyono. (*)