Home / News

Rabu, 21 September 2022 - 10:45 WIB

Pembahasan RAPBD 2023 Dinas Dikpora, Program Pembinaan Pendidikan Pancasila Perlu Segera Dilakukan

Foto: Ist

Foto: Ist

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Komisi D DPRD DIY membahas RAPBD DIY tahun anggaran 2023 dengan mitra kerja. Acara yang berlangsung Selasa (20/9/2022) ini dipimpin oleh H. Koeswanto, SIP, Ketua komisi D DPRD DIY dan dihadiri oleh anggota komisi D DPRD DIY, BPKA DIY, Bappeda DIY, Inspektorat DIY dan Paniradya Keistimewaan DIY.

Dalam kesempatan ini Didik Wardaya SE., M.Pd Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY menyampaikan anggaran belanja Dikpora tahun 2023 sebesar Rp1.712.182.809.396 meliputi 3 urusan, 8 program, 21 kegiatan dan 105 sub kegiatan.

Menanggapi paparan yang disampaikan oleh Kepala Dikpora DIY, Dr. R. Stevanus C. Handoko S.Kom., MM anggota DPRD DIY dari Partai Solidaritas Indonesia menyoroti tentang program pembinaan yang diamanatkan perda No.1 tahun 2022 tentang Pendidikan dan Wawasan Kebangsaan untuk dilakukan oleh salah satunya Dikpora DIY.

“Terkait dengan kondisi saat ini dimana pemahaman tentang Pendidikan Pancasila, Wawasan Kebangsaan termasuk juga tentang Keistimewaan sudah semakin memudar dikalangan pendidik dan siswa di DIY, saya sangat berharap Dikpora segera dapat mengimplementasikan program kegiatan untuk meningkatkan pemahaman tentang Pendidikan Pancasila, Wawasan Kebangsaan termasuk juga tentang Keistimewaan,” ungkap Stevanus.

Foto: Ist

“Pembinaan terhadap kepala sekolah dan guru di SMU dan SMK perlu segera dilakukan di 2023. Sehingga diharapkan tidak ada lagi kejadian-kejadian yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, Kebhinekaan, Toleransi dan diharapkan semua pihak di sektor Pendidikan di DIY dapat memahami tentang keistimewaan Yogyakarta yang melekat dalam kebudayaan yang tumbuh dan berkembang di DIY dimana Kraton sebagai pusat dari kebudayaan jawa”, ujar Dr. R. Stevanus.

Baca juga   Bening Craft Sukses Olah Sampah Kaca Jadi Produk Kerajian yang Wah dan Sumber Cuan

Selain itu, Stevanus juga menanyakan tentang perkembangan implementasi materi Pendidikan Pancasila, Wawasan Kebangsaan dan Keistimewaan yang dikembangkan Dikpora yang nantinya akan digunakan sebagai supplemen dalam beberapa mata pelajaran di SMU dan SMK.

“Saya meminta tanggapan nyata dari TAPD, dan rekan-rekan di Paniradya serta kepala dinas dikpora atas usulan pembinaan tersebut. Ada penataan ulang terkait dengan program, kegiatan termasuk penganggaran agar di 2023 segera dapat dilakukan pembinaan dan sosialisasi terkait dengan membumikan Kembali nilai-nilai Pancasila, NKRI, Kebhinekaan dan UUD 1945 serta meningkatkan pemahaman tentang keistimewaan Yogyakarta kepada seluruh kepala sekolah, guru dan pelajar,” pungkas Stevanus.

Menanggapi hal tersebut, Didik akan melakukan penataan ulang program, kegiatan dan anggaran agar di 2023 terdapat kegiatan pembinaan terhadap kepala sekolah, guru dan pelajar di SMU dan SMK se DIY.

“Saya setuju dan mendukung usulan tentang pembinaan terhadap Kepala Sekolah dan Guru di SMU dan SMK terkait dengan materi Pendidikan Pancasila, NKRI, Kebhinekaan dan Pemahaman terkait Keistimewaan Yogyakarta,” urai Didik.

Terkait dengan materi Pendidikan Pancasila, Wawasan Kebangsaan dan Keistimewaan yang dikembangkan Dikpora yang nantinya akan digunakan sebagai supplemen dalam beberapa mata pelajaran di SMU dan SMK sudah dalam rencana kegiatan yang akan di implementasi pada tahun anggaran 2023 dibeberapa mata pelajaran terutama di PPKN dan Sejarah.

Baca juga   Bumbu Indonesia Jadi Cendera Mata Pembalap MotoGP Mandalika 2022

Dalam kesempatan rapat kerja ini, Andriana Wulandari, S.E. anggota komisi D DPRD DIY menyampaikan beberapa hal terkait isu-isu terkini. Salah satunya keluhan dari wali murid yang merasa terintimidasi oleh sekolah-sekolah atas sumbangan yang dilakukan oleh komite sekolah.

“Pada waktu diputuskan zonasi, ada 3 hal terkait zonasi yaitu afirmasi, prestasi, dan reguler. Namun ternyata ketika disampaikan ke saya, ada afirmasi yang tetap dimintai pungutan karena afirmasi kan tujuannya untuk merekrut masyarakat yang tidak mampu agar bisa sekolah di tempat sekolahnya,” tutur Andriana.

Andriana berharap hal ini mendapat perhatian khusus dari dinas pendidikan DIY agar masalah ini dapat segera terselesaikan.

Menanggapi hal tersebut, Didik Wardaya, S.E., M.Pd., M.M. selaku Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY akan menindak lanjuti hal tersebut.

Pihaknya akan menyelesaikan masalah yang ada melalui peraturan gubernur terkait peran serta masyarakat dalam pendidikan.

“Saya sepakat untuk siswa yang afirmasi kalau yang kemarin maksimalnya 20% namun saya yakin di luar 20% itu masih ada ditemukan siswa tidak mampu dan kita atur di dalam peraturan gubernur tersebut tidak diperkenankan untuk dimintai sumbangan,” ujar Didik. (*)

Share :

Baca Juga

BRI menyiapkan uang tunai sebesar Rp25 triliun, dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2022-2023. Dana tersebut telah dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan kas selama periode 24 Desember 2022, sampai dengan 2 Januari 2023. Foto: ANTARA

News

Libur Nataru, BRI Siapkan Uang Tunai Rp25 Triliun, Lebih Rendah Dibandingkan Tahun Sebelumnya
Menkes Budi Gunadi Sadikin, dalam raker dengan Komisi IX DPR RI bersama BPJS Kesehatan dan DJSN di Jakarta, Selasa (25/1/2022). (Foto: Tangkapan Layar Kanal YouTube DPR RI)

News

Kemenkes Akan Revisi Permenkes Urun Biaya dan Selisih JKN, Begini Hitungannya
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. Foto: Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu RI

News

Sri Mulyani: Dunia Masih Membutuhkan Pandemic Fund 10 Miliar Dolar AS
Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan bahwa Pemkot telah membuka 4 sentra vaksinasi, yakni di PDAM Tirtamarta, XT Square, SMAN 7, dan BPD DIY demi menekan kasus Covid-19. (Foto: Humas Pemkot Yogyakarta)

News

Terus Gencarkan Vaksinasi, Upaya Pemkot Yogya Tekan Kasus Covid-19
Ilustrasi, pedagang minyak goreng di pasar tradisional di Kota Yogyakarta. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Polda DIY Pantau Distribusi Minyak Goreng, Penimbun Diancam Penjara 5 Tahun atau Denda Rp50 Miliar
Bupati Kendal Dico M Ganinduto memantau pelaksanaan vaksinasi di Stadion Utama Kebondalem. (Foto:Diskominfo Kendal)

News

Baru 50 Persen, Kendal Kejar Target Vaksinasi 800 Ribu Orang
Menpora Zainudin Amali berharap Hari SUmpah Pemuda ke-93 yang jatuh pada hari ini 28 Oktober 2021 menjadi momentum para pemuda untuk bersatu dan bangkit bersama membangun Indonesia tumbuh dan maju. (Foto:egan/kemenpora.go.id)

News

Menpora: Hari Sumpah Pemuda ke-93 Momentum Pemuda Bersatu dan Bangkit
Menteri BUMN, Erick Thohir. Foto: Instagram

News

Himbara Salurkan 300 Sapi Kurban di Hari Raya Iduladha 1443 H