Home / Peristiwa

Sabtu, 24 Juli 2021 - 16:18 WIB

Pemkab Boyolali Kebut Vaksinasi 33 Ribu Siswa SMP

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat saat melihat vaksinasi siswa di SMP N 1 Boyolali, Jumat (23/07/2021). (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Boyolali)

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat saat melihat vaksinasi siswa di SMP N 1 Boyolali, Jumat (23/07/2021). (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Boyolali)

NYATANYA.COM, Boyolali – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali terus berupaya melakukan penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 sejak dini. Salah satu bentuk pencegahan tersebut dilakukan melalui vaksinasi dengan sasaran siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Boyolali yang dimulai Jumat (23/7/2021) pagi.

Dijelaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto, program vaksinasi tersebut salah satunya dilakukan di SMP Negeri 1 Boyolali. Sebanyak 819 siswa SMP Negeri 1 Boyolali mendapatkan vaksin jenis SinoVac ini. Selanjutnya, 33.000 siswa SMP baik yang negeri maupun swasta secara bertahap akan mendapatkan vaksin. Setelahnya akan menyasar 3.000 siswa SD.

“Sehingga imunitas kelompok terbentuk. Harapan kita semua kondisi peta resiko membaik, tentu pembelajaran tatap muka secara terbatas bisa kita laksanakan dalam rangka kita bisa mendampingi tumbuh kembang anak dan tetap prioritas kesehatan dan keselamatan,” ungkap Darmanto.

Baca juga   Tembus 10 Besar, Desa Sendang Siap Berkompetisi di Ajang KIP Nasional

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Sherly Jeanne Kilapong mengungkapkan, pihaknya telah mendata seluruh remaja di Kabupaten Boyolalu usia 12-18 tahun dan meminta faskes faskes maupun Puskesmas membantu dalam pelaksanaan vaksinasi untuk remaja.

“Iya kita mulai hari ini. Vaksinasi lainnya tetap berjalan di setiap faskes dan untuk SMP kami sudah mendata sasarannya. Kami rencanakan juga faskes Puskesmas yang akan melaksnakan dan juga faskes lainnya yang akan membantu,” katanya.

Pihaknya mengaku akan terus melaksanakan program vaksinasi sesuai dengan jumlah dropping vaksin dari Dinkes Provinsi Jawa Tengah.

Sementara itu, Bupati Boyolali, M. Said Hidayat yang berkesempatan melihat secara langsung vaksinasi di usia remaja mengapresiasi langkah Dinkes Kabupaten Boyolali. Siswa SMP kelas VII, VIII dan IX telah terjadwal untuk pelaksanaan vaksinasi, dengan harapan dapat menurunkan penyebaran Covid-19 di usia remaja.

Baca juga   Foto: Operasi Pasar Minyak Goreng Curah di Semarang

“Harapan kita setelah anak-anak nanti tervaksin, per hari ini vaksinasi pertama, kita harapkan nanti sesuai jadwal vaksinasi kedua, disitulah kita uji cobakan dan kita berdoa untuk segera ada penurunan Covid-19 di Kabupaten Boyolali,” ujar Bupati Said.

Kabupaten Boyolali yang kini dalam Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 tetap akan menerapkan pedoman mengenai aturan aturan dalam pembelajaran tatap muka. Kebijakan tersebut diambil hingga perkembangan Covid-19 di Kabupaten Boyolali menurun. (*)

Share :

Baca Juga

Longsor di Jalan Tol Pandaan. (Foto: screenshot grup WhatsApp/selalu.id)

Peristiwa

Tebing Tol Pandaan Longsor, Arus Lalu Lintas Ditutup Dua Arah
Sembilan WNI yang dideportasi karena melakukan pelanggaran perlintasan wilayah perbatasan RI-Timor di Belu secara ilegal. Foto: ANTARA

Peristiwa

Langgar Wilayah Perbatasan RI – Timor Leste, Sembilan WNI Dideportasi
Foto: Biro Humas KLHK

Peristiwa

‘Lhokbe’ Dilepasliarkan ke Habitatnya di Taman Nasional Gunung Leuser
Ratusan botol miras yang berhasil diamankan Unit Reskrim Polsek Berbah dari seorang pedagang FER. Foto: Dok.Polsek Berbah

Peristiwa

Polsek Berbah Gelar Razia Usai Tiga Orang Meninggal Pesta Miras, Ini Hasilnya
Jumpa pers pemalsuan kosmetik yang dilakukan tersangka BS. (Foto: Istimewa/selalu.id)

Peristiwa

Palsukan Kosmetik Merek KLT, Warga Surabaya Ini Raup Untung Miliaran Rupiah
Sembari gowes pagi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan mampir, meninjau pelaksanaan vaksinasi. (Foto:Humas Jateng)

Peristiwa

Sejumlah Difabel Antusias Ikuti Vaksinasi
Tim Relawan Kricak Kidul siap menjalankan tugas kemanusiaan. (Foto:nyatanya.com/Agoes Jumianto)

Peristiwa

Siap 24 Jam dan Tak Kenal Lelah! Tim Relawan Kricak Kidul Berharap Pandemi Corona Segera Usai
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Tengah, Atikoh Ganjar Pranowo saat mengunjungi Instalasi Onkologi Terpadu RSUP Dr Kariadi Semarang, Selasa (15/2/2022). (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Waspadai Jika Anak Pucat dan Sering Lelah, Bisa Jadi Gejala Awal Kanker