Home / News

Rabu, 23 November 2022 - 11:03 WIB

Pemkab Cianjur Prioritaskan Perbaikan Sekolah Terdampak Gempa

Kerusakan bangunan akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jabar, Senin (21/11/2022). Foto: BPBD Kabupaten Cianjur

Kerusakan bangunan akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jabar, Senin (21/11/2022). Foto: BPBD Kabupaten Cianjur

NYATANYA.COM, Cianjur – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur memprioritaskan dana biaya tak terduga (BTT) untuk memperbaiki, atau membangun sejumlah sekolah yang rusak akibat gempa bumi.

Hal tersebut disampaikan Bupati Cianjur, Herman Suherman, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (22/11/2022).

Menurut Herman, Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur masih menginventarisir jumlah sekolah yang mengalami kerusakan.

Namun, yang baru terpantau rusak parah yakni SMPN 1 Cugenang yang sudah rata dengan tanah.

“Kami tidak ingin di mana terjadi bencana alam, warga Cianjur stagnan tak bisa bersekolah,” kata Herman, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (22/11/2022).

Baca juga   Kemensos Cabut Izin ACT, Fantastis! Gaji Presidennya Rp250 Juta per Bulan

Herman menegaskan, pihaknya saat ini hanya memiliki Rp5 miliar dana BTT.

Pasalnya, dana BTT itu sebagian sudah terpakai untuk menangani bencana alam di Kecamatan Cidaun.

“Kita baru saja menyelesaikan bencana alam di Kecamatan Cidaun, yang terjadi banjir di sungai, sehingga BTT kami banyak tersedot ke Kecamatan Cidaun,” kata Herman.

Sedangkan untuk perbaikan rumah rusak, bakal ditangani oleh anggaran di level pemerintahan yang lebih atas.

Baca juga   Kontribusi Presidensi G20 Terhadap PDB Indonesia Diperkirakan Capai Rp7,4 Triliun

Menurutnya, ada dana sekitar Rp20 miliar untuk perbaikan rumah rusak berat, sedang, dan ringan.

Atas nama Pemkab Cianjur, Herman mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak mulai dari Presiden Joko Widodo, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga para relawan yang sudah bekerja membantu penanggulangan bencana di Cianjur.

Sejauh ini, tercatat ada sejumlah 268 korban meninggal dunia terdampak gempa berkekuatan 5,6 magnitudo yang terjadi pada Senin (21/11/2022).

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Foto: ANTARA

News

Menlu G20 Harus Menindaklanjuti Kunjungan Presiden RI ke Rusia dan Ukraina
Foto: Tangkapan Layar BPMI Setpres 

News

Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 Booster Kedua di Istana Bogor
Vaksinasi di Kantor Kemantren Umbulharjo, Rabu (6/10/2021). Dalam kegiatan ini 1.500 orang dari Kelurahan Tahunan, Warungboto dan Sorosutan jadi sasaran vaksinasi yang digelar Pemkot Yogya. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Sasar Kemantren Umbulharjo, Pemkot Yogya Tuntaskan Vaksinasi Wilayah
Foto: Humas BSI

News

BSI Salurkan Bantuan Tahap Pertama untuk Korban Gempa Cianjur
Banjir yang menggenangi tiga kecamatan di Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. (Foto: BPBD Kabupaten Jember)

News

Banjir di Jember Berangsur Surut, 864 Jiwa Masih Bertahan di Pengungsian
Direktur Utama Perum BULOG, Budi Waseso. Foto: Istimewa

News

Jaga Stabilitas Pangan, BULOG Pastikan Pasokan Beras Aman Enam Bulan ke Depan
Kombinasi vaksin booster yang akan diberikan pada 12 Januari 2022 besok, kemungkinan akan bertambah jenis kombinasinya serta kesiapan dari vaksinnya. (Foto: Kemenkes)

News

Berikut Kombinasi Suntikan Vaksin Booster Covid-19 yang Diberikan Besok
Kartun karya Partono dalam buku "Indonesia Melawan Corona ala Kartunis" yang diterbitkan Graha Ilmu bersama Federasi Kartunis Indonesia (Pakarti), Cetakan I - 2020.

News

Kasus Covid-19 Indonesia, 21 Juli 2022: Tambah 5.410 Kasus Baru, Meninggal 5 Orang