Home / News

Kamis, 1 Desember 2022 - 09:31 WIB

Pemkab Cianjur Tunggu BMKG untuk Bangun Rumah Hunian Korban Gempa

Kerusakan rumah akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat , Senin (21/11/2022). Foto: BNPB

Kerusakan rumah akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat , Senin (21/11/2022). Foto: BNPB

NYATANYA.COM, Cianjur – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur masih menunggu proses penilaian termasuk dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait daerah mana saja yang tidak dapat dibangun kembali rumah hunian usai gempa magnitudo 5,6 di wilayah itu.

“Data yang akan menempati tempat relokasi saat ini kami masih menunggu tim assesment, dan juga menunggu dari BMKG daerah mana saja yang tidak diperkenankan untuk membangun kembali rumah hunian,” kata Bupati Cianjur, Herman Suherman, melalui keterangan tertulisnya, Rabu (30/11/2022).

Menurut Bupati Cianjur, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah melakukan aksi di titik relokasi di Desa Sirnagalih di Kecamatan Cilaku, dan dalam waktu dekat diharapkan dapat membuat rumah percontohan.

Baca juga   Mendikbudristek Luncurkan Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar

Jika pihaknya sudah memiliki data terkait wilayah mana saja yang tidak dapat membangun kembali rumah, Bupati Cianjur memastikan akan mengeluarkan surat keputusan penempatan setidaknya untuk 200 unit di Desa Sirnagalih.

Mengenai keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasir Sembung yang dekat dengan Desa Sirnagalih, Bupati Cianjur memastikan TPA itu akan dialihkan ke Kecamatan Cikalongkulon.

Baca juga   Banjir yang Genangi Kota Pasuruan Mulai Surut, 335 Jiwa Ikut Terdampak

“Itu (titik relokasi) berjauhan dan ini diapit oleh Dinas Lingkungan Hidup dengan sekolah pertanian dan menghadap jalan semuanya, relatif aman. Itu sudah mendapat rekomendasi dari BMKG sehingga aman tidak akan terjadi longsor dari timbunan sampah karena lokasi berjauhan,” kata Bupati Cianjur.

Sampai dengan Rabu (30/11/2022), telah terverifikasi 17.864 rumah masuk dalam kerugian materiil.

Rinciannya adalah 4.376 rumah rusak berat, 5.306 rumah rusak sedang dan 8.182 rumah rusak ringan.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

(ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/wsj)

News

Dampak Banjir di Batulayar Lombok Barat
Ilustrasi. Polisi menangkap dua pelaku judi kupon putih di Desa Rakalaba, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada. (iStock)

News

Tim Buser Polres Ngada Ringkus Pelaku Praktik Judi Kupon Putih di Desa Rakalaba
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berhasil membuat lompatan pemulihan kinerja positif pada tahun buku 2021. Laba bersih tahun 2021 tercatat Rp10,89 triliun, tumbuh 232,2% year on year (yoy), atau tiga kali lipat dari profit tahun 2020. (Foto: BNI)

News

Naik 3 Kali Lipat, BNI Bukukan Laba Bersih Rp10,89 Triliun
BNN bersama Polri serta Bea dan Cukai menggagalkan penyelundupan narkotika sebanyak 29,25 kilogram sabu asal Thailand. (Foto: Dok. Humas BNN)

News

BNN Gagalkan Penyelundupan 29 Kilogram Sabu asal Thailand
Presiden Joko Widodo. (Foto: BPMI Setpres)

News

Presiden Minta Jajarannya Berikan Pelayanan Maksimal kepada Pemudik
Pawai pembangunan memperingati HUT Kemerdekaan Ke-78 Republik Indonesia berlangsung meriah (Foto: istimewa)

News

Pawai Pembangunan Sukoharjo Meriah dan Dipenuhi Ribuan Penonton
Foto: istimewa/infopublik

News

Ini Ketentuan Terbaru Perjalanan Transportasi Darat, Bebas Bepergian Jika Vaksinasi Lengkap
Presiden Joko Widodo. Foto: BPMI Setpres

News

Konektivitas Pembayaran Digital di ASEAN Bukti Konkret Presidensi G20 Indonesia