Home / News

Rabu, 8 September 2021 - 11:49 WIB

Pemkab Sukoharjo Jamin Pendidikan Anak Yatim Piatu Karena Corona

Pemkab Sukoharjo memberi perhatian kepada anak yatim piatu karena corona, terkait dengan jaminan pendidikan dan pekerjaan. (Foto: Humas Pemkab Sukoharjo)

Pemkab Sukoharjo memberi perhatian kepada anak yatim piatu karena corona, terkait dengan jaminan pendidikan dan pekerjaan. (Foto: Humas Pemkab Sukoharjo)

NYATANYA.COM, Sukoharjo – Pemkab Sukoharjo memberi perhatian kepada anak yatim piatu karena corona. Bukan hanya menjamin pendidikan, namun juga membantu mendapatkan pekerjaan setelah lulus.

“Seperti yang pernah saya sampaikan, untuk anak yatim piatu dampak corona yang lulus SD juga dijamin bisa melanjutkan ke SMP negeri pilihan. Begitu juga yang lulus SMP juga dijamin bisa melanjutkan pendidikan di SMA/SMK negeri sesuai pilihan,” ujar Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, saat menyerahkan bantuan lanjutan untuk anak yatim piatu dampak corona, di lobi Kantor Bupati, Senin (6/9/2021).

Baca juga   Setelah Jogo Tonggo, Ganjar Pranowo Siapkan 'Rembug Desa' Tangani Pandemi

Etik menuturkan, beberapa waktu lalu ada kakak beradik yatim piatu di Bendosari yang baru lulus SMA dan disalurkan bekerja sebagai Satpam di Mojolaban. Meski begitu, ia tidak menjamin semuanya langsung segera tersalurkan, karena harus menunggu lowongan yang sesuai.

Ditambahkan, dengan penyerahan bantuan yang dilakukan hari itu, sebanyak 30 anak yatim piatu dampak corona di Sukoharjo seluruhnya sudah mendapatkan bantuan yang sama.

“Ini merupakan bantuan untuk anak yatim piatu lanjutan. Sebelumnya sudah ada beberapa anak yang mendapatkan bantuan dan hari ini semuanya sudah semua mendapat bantuan,” terang bupati.

Baca juga   Bupati Sukoharjo Kembali Serahkan Bantuan 5.494 Paket Sembako

Ia menerangkan, setiap anak yatim piatu mendapatkan bantuan biaya hidup dan pendidikan sebesar Rp5 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan juga paket sembako dari program ASN Peduli. Untuk Sukoharjo, total ada 30 anak yatim piatu dari 24 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 12 kecamatan.

Dalam kesempatan tersebut, bupati dan wakil bupati juga menyerahkan 44 bantuan untuk penyandang difabel. Bantuan yang diberikan antara lain berupa kursi roda, kaki palsu bawah lutut dan juga alat bantu pendengaran. (*)

Share :

Baca Juga

Foto: BPMI Sekpres

News

Penyerahan Tanah dan Air dari Gubernur DIY Simbol Dukungan Bagi Pembangunan IKN
Kasetpres Heru Budi Hartono menemui secara langsung massa buruh dari KSPSI yang melakukan unjuk rasa terkait kenaikan harga BBM, di kawasan Tugu Arjuna Widjaja (Patung Kuda), Jakarta, Senin (12/9/2022). Foto: BPMI Setpres/Rusman

News

Wakili Istana Negara, Kasetpres Temui Massa Pengunjuk Rasa Kenaikan BBM
Bus pariwisata GA Trans, dengan nomor polisi AD 1507 EH mengalami kecelakaan tunggal di sekitar bukit Bego, Padukuhan Kedungbueng, Kelurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2/2022) pukul 14.00 WIB. (Foto: TRC BPBD DIY)

News

Bus Pariwisata dari Sukoharjo Tabrak Tebing di Imogiri, 13 Orang Meninggal Dunia
Ilustrasi, pedagang minyak goreng di pasar tradisional di Kota Yogyakarta. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Pemkot Yogya Imbau Warganya Tak Menimbun Minyak Goreng
Foto Ilustrasi: realisasi anggaran kesehatan hingga akhir November 2020 sebesar Rp220 trilyun. (Dok. Antara)

News

Zona Hijau Utang RI Aman Terkendali, Begini Penjelasannya
Mendagri M. Tito Karnavian. (Foto: kemendagri.go.id)

News

Berlaku sampai 15 November 2021, Ini Instruksi Baru Mendagri tentang PPKM
Kementerian Perdagangan merilis logo baru yang akan diberlakukan pada tahun 2022. (Foto: Biro Humas Kemendag)

News

Hadapi Tantangan Global, Kementerian Perdagangan Rilis Logo Baru
Presiden Joko Widodo. (Foto: BPMI/Setpres)

News

Terkait Pencopotan Brigjen Endar, Jokowi Minta Ketua KPK Ikuti Aturan