NYATANYA.COM, Wonosobo – Pemerintah Kabupaten Wonosobo mulai menyalurkan bantuan beras dalam rangka PPKM sebanyak 1.089 ton. Bantuan tersebut diserahkan kepada 77.784 keluarga penerima manfaat (KPM) PKH dan BST.
Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Gudang Bulog Sawangan Kabupaten Wonosobo, Rabu (28/7/2021), menyatakan, setiap KPM akan menerima bantuan beras sebanyak 10 kilogram.
“Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban selama beberapa waktu ke depan. Tetaplah bersemangat dalam menjemput rezeki, terapkan betul-betul protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari, agar terhindar dari penularan Covid-19,” ujar Afif dalam keterangan resminya, Kamis (29/7/2021).
Bupati berharap seluruh jajarannya dan elemen masyarakat dapat bekerja sama untuk melaksanakan berbagai program pemerintah, agar pandemi Covid-19 segera selesai.
Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Wonosobo, Harti, menyampikan, untuk Wonosobo, bantuan beras diberikan kepada 44.583 KPM PKH dan 33.201 KPM BST. Bantuan tersebut akan didistribusikan melalui seluruh pemerintah kecamatan.
“Waktu penyaluran sendiri mulai Selasa, 28 Juli sampai 3 Agustus 2021, yang meliputi 15 kecamatan di wilayah Kabupaten Wonosobo,” pungkas Harti.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Perum Bulog Cabang Kedu, Meizarani, menyampaikan, bantuan beras PPKM tersebut diambilkan dari beras simpanan di Gudang Bulog Wonosobo. Meskipun demikian, penyaluran bantuan tersebut tidak mengganggu ketersediaan beras di Wonosobo.
“Untuk stok beras di gudang Bulog Wonosobo sendiri tahun 2021, hingga hari ini ada sekitar 2.500 ton, yang mayoritas berasal dari beras Wonosobo sendiri. Jika dikurangi untuk bantuan beras PPKM ini sekitar 1.089 ton, masih ada sekitar 1.400 ton. Dan kita masih terus akan menyerap beras terutama dari Wonosobo. Jadi untuk satu tahun ini, stok beras di Wonosobo aman,” pungkas Meizarani. (*)