Home / News

Senin, 11 Oktober 2021 - 23:48 WIB

Pemprov Jateng Siapkan Tempat Karantina untuk Atlet PON XX Papua

Ganjar Pranowo mengatakan, Pemprov Jateng menyiapkan tempat karantina khusus, bagi atlet dan ofisial Jateng, sepulang berlaga di PON XX Papua, untuk memastikan kondisi mereka tidak membawa virus Corona atau penyakit lainnya setelah bertanding. (Foto: Diskominfo Jateng)

Ganjar Pranowo mengatakan, Pemprov Jateng menyiapkan tempat karantina khusus, bagi atlet dan ofisial Jateng, sepulang berlaga di PON XX Papua, untuk memastikan kondisi mereka tidak membawa virus Corona atau penyakit lainnya setelah bertanding. (Foto: Diskominfo Jateng)

NYATANYA.COM, Semarang – Pemprov Jateng menyiapkan tempat karantina khusus, bagi atlet dan ofisial Jateng, sepulang berlaga di PON XX Papua. Tujuannya, untuk memastikan kondisi mereka tidak membawa virus Corona atau penyakit lainnya setelah bertanding.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, seusai memimpin rapat penanganan Covid-19 di kantornya, Senin (11/10/2021). Ia menyebut, telah berkomunikasi dengan pihak terkait mengenai hal tersebut.

“Yang belum (pulang) saya sudah komunikasi dengan KONI dan (manajemen) cabang olahraga, kita sudah menyiapkan tempat isolasi di BPSDMD tempatnya bagus. Mereka (fasilitas) akan kita siapkan,” ujarnya.

Ganjar mengatakan, beberapa dari atlet sudah pulang terlebih dahulu. Ia memastikan, mereka yang telah berada di kampung halaman dalam kondisi sehat. Karena, sebelum terbang ke Jateng para atlet dan ofisial telah dites.

Baca juga   Pemberlakuan One Way Ternyata Beri Dampak Positif bagi Warung-warung di Pantura Batang

“Mereka sehat semua, karena sebelum ikut penerbangan di PCR test. Tapi kita mesti well prepared. Kepada mereka yang sudah berada di rumah, mereka akan kita awasi,” paparnya.

Perlu diketahui, dalam ajang PON XX Papua kontingen Jateng diperkuat 826 orang, yang terdiri dari 441 atlet, 210 ofisial, dan 83 panitia.

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan, ada delapan orang (atlet/ofisial) yang terjangkit Covid-19 di Papua. Ia menyebut, ke delapan orang tersebut berada dalam isolasi.

“Yang terkonfirmasi (Covid-19) ada delapan orang. Saat ini dilakukan isolasi di Papua. Kondisi baik semuanya, ada yang atlet, ada yang ofisial,” sebut Yuli.

Baca juga   "Huwe Foi, Onomi Rehmay, Wa wa wa, Salam Olahraga," Presiden Jokowi Resmi Buka PON XX

Menurutnya, monitor terhadap atlet dan ofisial dilakukan tidak hanya pada penyakit Covid-19. Sesuai dengan ketentuan, karantina akan dilakukan selama lebih kurang lima hari.

Yulianto mencontohkan surveilans malaria, mengingat wilayah timur Indonesia masih endemis malaria. Sehingga selain Covid-19, pihaknya melakukan surveilans malaria.

“Lalu mereka yang lebih dari tujuh hari di Papua dikenakan kewajiban karantina, selama perjalanan itu terinfeksi atau tidak. Setelah pemantauan dites selama lima hari. Hal itu bisa dilakukan di provinsi, kabupaten atau kota. Bahkan dilakukan karantina mandiri juga bisa,” pungkas Yulianto. (*)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi: nyatanya.com

News

Per 18 Juni 2022, Sembuh Covid-19 Bertambah 523 Orang
Ilustrasi. Foto: BMKG

News

BMKG: Tetap Waspada, Masih Ada Potensi Hujan Disertai Angin Kencang

News

Pemerintah Berikan Bebas Visa untuk Delegasi dan Jurnalis Asing Peliput KTT G20
Kerusakan bangunan SDN Cugenang akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Senin (21/11/2022). Foto: BPBD Kab Cianjur

News

Tuntaskan Pencarian Korban Tertimbun Longsor Akibat Gempa Bumi, Pemkab Cianjur Tambah Alat Berat
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat catatan positif dari Komisi III DPR RI terkait kasus di Desa Wadas. Komisi III menilai Ganjar merencanakan dengan baik sehingga prosesnya juga berjalan lancar. Foto: Humas Jateng

News

Soal Wadas, Upaya Ganjar Diapresiasi Komisi III DPR RI
Kepala Dinas Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Tengah Retno Sudewi. Foto: Humas Jateng

News

Perempuan Didorong Berani Laporkan Tindak Kekerasan yang Dialami! Hubungi Nomor di Bawah Ini, Gratis dan Rahasia Terjamin
Foto: mediacenter riau

News

Pemerintah Terbitkan Perpres Rencana Aksi Kebijakan Kelautan Indonesia 2021-2025
Baharuddin Kamba, Kadiv Humas Jogja Police Watch. (Foto: Istimewa)

News

JPW Dorong Kepolisian Segera Tangkap Pelaku Klitih yang Tewaskan Daffa