Home / News

Sabtu, 1 Juni 2024 - 22:07 WIB

Pencarian Satu Korban Hilang Akibat Banjir di Kabupaten OKU Dihentikan, Ini Alasannya

Tim gabungan melakukan pembersihan material banjir di permukiman warga, di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, pada Jumat (31/5/2024). Foto: BPBD OKU

Tim gabungan melakukan pembersihan material banjir di permukiman warga, di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, pada Jumat (31/5/2024). Foto: BPBD OKU

NYATANYA.COM, Ogan Komering Ulu – Pencarian satu korban jiwa yang masih hilang akibat banjir dan longsor di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dihentikan, pada Jumat (31/5/2024).

Pencarian dihentikan setelah tim gabungan dan pertolongan (SAR) terus berupaya mencari korban yang hilang tersebut hingga hari ke-10.

Berdasarkan data yang telah dihimpun oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Jumat malam tercatat korban yang berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berjumlah enam orang.

Sementara itu, jumlah pengungsi mengalami penambahan sebanyak lima kepala keluarga (KK) sehingga jumlahnya menjadi 10 KK.

Kendati demikian, tim gabungan masih terus berupaya melakukan penanganan darurat seperti pembersihan lingkungan di tiga desa yang berada di Kecamatan Ulu Ogan, yakni Desa Ulak Lebar, Gunung Tiga, dan Desa Klumpang.

Pembersihan di ketiga desa ini ditargetkan dapat selesai dalam waktu tujuh hari. Guna mendukung operasi tersebut, tim gabungan mengerahkan sejumlah unit mobil truk dan alat berat berupa ekskavator.

Sementara itu, aktivitas Posko Induk, Pos Kesehatan, dan pos pelayanan kependidikan dan kependudukan masih dilanjutkan guna membantu masyarakat ddalam pengurusan dokumen yang rusak akibat banjir.

Baca juga   BPBD Jateng Kerahkan Tim untuk Posko dan Dapur Umum di Daerah Terdampak Banjir Rob Pantura

Selain itu, pemenuhan kebutuhan dasar para korban terdampak banjir juga masih dilakukan dengan mendistribusikan bantuan logistik baik berupa penyaluran sembako untuk dapur umum di seluruh desa terdampak maupun langsung kepada masyarakat untuk diolah secara mandiri.

Adapun kondisi mutakhir saat ini untuk wilayah OKU bagian hulu seperti kecamatan Lengkiti, Sosoh Buay, Rayap, Kota Baturaja, Lubuk Batang, Peninjauan, Kedaton Peninjauan Raya terpantau banjir telah surut dan menuju fase pemulihan.

Sedangkan untuk OKU wilayah hilir seperti sebagian wilayah Kedaton Peninjauan Raya pada Jumat 31 Mei 2024 telah surut.

Selain penanganan korban terdampak banjir, tim gabungan juga masih terus berupaya melakukan perbaikan sarana infrastruktur yang rusak, khususnya infrastruktur vital seperti jembatan dan akses jalan.

Salah satunya adalah jembatan penghubung di Desa Negeri Ratu yang terputus serta jalan Desa Pedataran yang terkena longsor sehingga menyebabkan akses ke Ulu Ogan dari Pedataran terputus.

Baca juga   Alun-alun Klaten Direvitalisasi, PKL Pindah Permanen ke Jalan Bali

Sebelumnya, Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto melakukan kunjungan kerja ke wilayah terdampak banjir di Kabupaten OKU pada Selasa (28/5/2024).

Seusai meninjau, Kepala BNPB melanjutkan agenda yakni memimpin rapat koordinasi penanganan darurat banjir yang ada.

Ia juga berkesempatan untuk menyerahkan dukungan dana siap pakai kepada Pemerintah Daerah OKU senilai 250 juta rupiah, kemudian kepada Pemerintah Daerah OKU Selatan sebesar 250 juta rupiah, serta Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim sebesar 200 juta rupiah.

BNPB juga menyerahkan bantuan logistik dan peralatan berupa makanan siap saji 300 paket, sembako 300 paket, hygiene kit 300 paket, family kit 300 paket, selimut 300 lembar, matras 300 lembar, kasur lipat 100 unit, velbed 50 unit, tenda keluarga 30 unit, tenda pengungsi 2 unit, perahu karet dan mesin 1 unit, genset 2 unit, light tower 2 unit, penjernih air portable 10 unit, pompa alkon 5 unit dan pompa apung 5 unit. (N1)

Share :

Baca Juga

Wakil Ketua MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, S.H., M.H. Foto: Ist/Tribratanews

News

Wakil Ketua MPR RI Apresiasi Polri Gerebek 19 Kasus Perjudian di Malang
Kabar penyebab wabah Omicron melalui chemtrails beredar di media sosial masyarakat. Salah satunya video yang menampilkan awan mirip sisa pesawat yang direkam warganet di Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat, pada 7 Februari 2022. (Foto:BMKG/shutter stock)

News

Isu Fenomena Chemtrails yang Akibatkan Mewabahnya Omicron, Begini Penjelasan Lengkap BMKG
Menlu Retno Marsudi. (Foto: Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

News

Para Pemimpin di KTT G20 Sepakat Capai Target Vaksinasi Global
Bupati Jepara Dian Kristiandi saat mengunjungi dan memberikan bantuan kepada salah satu guru MTs Al Muttaqin Desa Rengging yang terpapar Covid-19. (Foto:Diskominfo Jepara)

News

23 Siswa Selesai Isoman, MTs Rengging Akan PTM Kembali

News

Skrining Digital Melalui Aplikasi Peduli Lindungi, Butuh Sosialisasi
Menjahit bendera merah putih pada rangkaian Peringatan Hari Ibu Tingkat Nasional, di Gedung Balai Raya Semarak, Bengkulu, Rabu (21/12/2022). Foto: Diskominfo Jateng

News

Kenang Jasa Fatmawati, Puluhan Perempuan Menjahit Bendera Merah Putih di Bengkulu
Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Dinkopdag) Kabupaten Temanggung menghentikan Operasi Pasar minyak goreng. (Foto: Diskominfo Tmg)

News

Ikuti Instruksi Pusat, Pemkab Temanggung Hentikan OP Minyak Goreng Kemasan
Presiden Joko Widodo ketika membuka Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2021 yang ditayangkan secara virtual pada Kamis (9/12/2021). (Foto: BPMI/Istimewa)

News

Presiden Dorong Koruptor Dijerat Dua Aturan Ini