NYATANYA.COM, Banten – Penumpang arus balik Idulfitri 1443 Hijirah dari Pulau Sumatra menuju Pelabuhan Merak Banten mengalami peningkatan sebesar 28 persen di H+5 Lebaran, Sabtu (7/5/2022).
Kepala Bidang Humas (Kabidhumas) Polda Banten Kombes Shinto Silitonga menjelaskan, ada 111.214 orang penumpang yang tiba di Pelabuhan Merak pada Kamis (5/5/2022). Kemudian meningkat menjadi 142.377 penumpang pada Jumat (6/5/2022), atau meningkat sekitar 28 persen.
Kombes Shinto Silitonga menyebut peningkatan juga terjadi dari arah sebaliknya (Pelabuhan Merak ke Sumatera).
Ada sebanyak 41.114 orang dan 8.124 unit kendaraan pada Kamis (5/5/2022). Kemudian, 56.193 penumpang pada Jumat (6/5/2022), naik sebanyak 15.079 orang atau 36,67 persen.
Kenaikan juga terjadi pada jumlah kendaraan menjadi 10.517 unit, atau naik 2.393 unit (29,4 persen) pada Jumat (6/5/2022).
“Itu menjadi warning bagi kami, bahwa pada hari Sabtu (7/5/2022) tidak hanya arus balik yang meningkat, tetapi juga arus kendaraan yang dari Pelabuhan Merak juga meningkat dari arah Sumatra,” jelas Shinto di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (7/5/2022).
Selain itu, terang Shinto, jumlah kendaraan yang masuk ke GT Merak juga mengalami peningkatan dari 18.873 unit pada Kamis (5/5/2022) menjadi 19.077 unit atau naik 204 kendaraan (1,08 persen) pada Jumat (6/5/2022).
“Hari ini juga kita prediksi akan meningkat,” kata Shinto.
Dengan adanya peningkatan arus orang dan kendaraan yang keluar dari Pelabuhan Merak ke Sumatera, maka Polda Banten akan adaptasikan kemungkinan terjadinya penambahan waktu puncak arus balik, yang awalnya diprediksi pada Sabtu (7/5/2022) dan Minggu (8/5/2022) menjadi perpanjangan hingga Selasa (10/5/2022) dan Rabu (11/5/2022).
Kendati demikian, sampai H+5 pasca Lebaran, Polda Banten masih menerapkan situasi hijau pada jalur arus balik, mulai dari Pelabuhan Merak, Cikuasa Atas hingga jalur tol Merak ke Cikupa sepanjang 65 km.
Sementara itu, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono menyatakan, ada tujuh dermaga yang beroperasi untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran 2022.
Tiga dermaga hanya melayani bongkar dan tidak melayani muat yakni Dermaga 3, Dermaga 4, dan Dermaga 7. Artinya, kapal yang bersandar hanya menurunkan penumpang dan kembali ke Pelabuhan Bakauheni untuk mengambil penumpang.
“Untuk mendukung arus balik Lebaran 2022 dioperasikan tujuh dermaga, nantinya ada tiga dermaga, yaitu dermaga 3, 4 dan 7 akan digunakan hanya bongkar saja disini dan langsung kembali ke Bakauheni,” jelas Sigit.
Menurut Sigit, hal ini dilakukan untuk mempercepat proses bongkar kapal yang ada di pelabuhan Merak, sehingga diharapkan tidak terjadi penumpukan maupun antrean kendaraan yang hendak masuk ke kapal.
(*/N1)
Sumber: InfoPublik.id