Home / News

Rabu, 15 September 2021 - 14:34 WIB

Percepat “Herd Immunity”, Klaten Luncurkan Program Desa Tuntas Vaksinasi

Bupati Sri Mulyani mengatakan program Desa Tuntas Vaksinasi menjadi upaya percepatan membangun kekebalan masyarakat. (Foto: Diskominfo Klaten)

Bupati Sri Mulyani mengatakan program Desa Tuntas Vaksinasi menjadi upaya percepatan membangun kekebalan masyarakat. (Foto: Diskominfo Klaten)

NYATANYA.COM, Klaten – Untuk mempercepat capaian herd immunity atau kekebalan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Klaten meluncurkan program Desa Tuntas Vaksinasi. Program tersebut diawali kegiatan vaksinasi massal, dengan sasaran 1.500 orang di halaman Balai Desa Karangasem, Cawas, Klaten Selasa (14/9/2021).

Bupati Sri Mulyani mengatakan program Desa Tuntas Vaksinasi menjadi upaya percepatan membangun kekebalan masyarakat. Hal itu dilakukan dari desa ke desa, agar warga lebih dekat untuk mengakses.

“Desa Karangasem hari ini saya tuntaskan untuk satu desa selesai vaksin. Melalui vaksinasi ini harapannya masyarakat imunnya semakin baik, (dan) tentunya herd immunity-nya terbentuk baik,” jelas Sri Mulyani di sela peninjauan vaksinasi.

Baca juga   Di Indonesia Covid-19 Varian BA.2 Terdeteksi 478 Kasus, Begini Penjelasan Kemenkes

Sri Mulyani menambahkan, Pemkab Klaten akan terus mengandeng banyak pihak selaku pemangku kepentingan untuk menjaga masyarakat tetap sehat. Ia juga kembali mengajak seluruh masyarakat yang sudah maupun belum menerima vaksin, untuk selalu menjaga dan menjalankan protokol kesehatan.

“Semoga dengan program Desa Tuntas Vaksin ini nanti seluruh warga masyarakat dijauhkan dari virus corona. Tak lupa saya berpesan, bapak ibu semuanya yang sudah divaksin, tetap dijaga protokol kesehatannya. Jangan euforia, lalu kendor melakukan protokol kesehatan setelah divaksin. Yang paling utama adalah selalau pakai masker, cuci tangan pakai sabun, dan jaga jarak,” ujarnya.

Camat Cawas Moh Prihadi mengungkapkan program Desa Tuntas Vaksin di wilayahnya juga melibatkan peserta dari desa sekitar. Peserta vaksinasi harus melalui tahap skrining sebelum divaksin.

Baca juga   Hadiri Sidang Majelis Umum PBB 2022, Ini Lima Poin Penting yang Dipaparkan Indonesia

“Panitia mengundang 1.500 orang warga yang sudah terdaftar. Rinciannya sebanyak 900 orang dari warga Desa Karangasem, dan sisanya dari desa-desa sekitar yaitu Desa Nanggulan, Burikan, Kedung Ampel, dan Mendungan. Kriteria peserta adalah usia 18 tahun ke atas dengan kondisi sehat dan tidak komorbid, serta lolos skrining oleh tim medis. Harapannya dengan vaksinasi ini akan meningkatkan imun kekebalan warga masyarakat terkait dengan pandemi Covid ini dan segera selesai,” pungkas Prihadi. (*)

Share :

Baca Juga

(Foto: MC Diskominfo Prov Jatim/Istimewa)

News

Capaian Vaksinasi Booster Jatim Tertinggi Nasional, Jateng Menyusul
Indonesia kembali kedatangan 1.257.750 dosis vaksin Pfizer. Vaksin yang masuk tahap 201 ini tiba di Bandara Soetta Tangerang, Banten pada Sabtu (22/1/2022) pukul 19.30 WIB. (Foto: Taufiq Rauf/InfoPublik)

News

Indonesia Kembali Terima Pasokan 1,2 Juta Vaksin Pfizer
Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menangkap kapal ikan Indonesia (KII), yang telah habis masa berlaku surat persetujuan berlayarnya. Kapal beserta kru diamankan di Pelabuhan Bandar Deli, Belawan. (Foto: Humas Bakamla)

News

Bamkala RI Tangkap Kapal Ikan yang Langgar Aturan di Belawan
Presiden Jokowi meresmikan Pabrik Biofarmasi PT Etana Biotechnologies Indonesia yang memproduksi vaksin dengan dengan platform messenger RNA (mRNA) pertama di Asia Tenggara. Foto: BPMI SETPRES

News

Indonesia Miliki Pabrik Vaksin mRNA Pertama di Asia Tenggara
Penerapan QR Code di pasar tradisional bukan untuk membuat pedagang dan masyarakat resah, akan tetapi kebijakan ini sebagai konsekuensi untuk kepentingan yang lebih besar. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Pasar Tradisional di Yogya Siap Terapkan QR Code PeduliLindungi
Romo M. Joko Lelono menyampaikan materi Moderasu Beragama Membangun Jiwa Merdeka. Foto: Ist

News

Guru Diharapkan Menjadi Agen Moderasi Beragama
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum), Fadil Zumhana. Foto: dok. Puspenkum

News

Kejagung Luncurkan Platform Integrasi Data Perkara TPPO
Foto: Diskominfo Kebumen

News

Ini Tujuh Langkah Kebumen untuk Berantas Korupsi