Home / Peristiwa

Jumat, 8 April 2022 - 23:35 WIB

Polisi Tangkap 4 Bocah Nongkrong Bawa Gear di Imogiri, Satu Orang Ditetapkan Tersangka

Polsek Imogiri menggelar jumpa pers soal ditangkapnya 4 bocah di Imogiri. (Foto: Dok. Polsek Imogiri)

Polsek Imogiri menggelar jumpa pers soal ditangkapnya 4 bocah di Imogiri. (Foto: Dok. Polsek Imogiri)

NYATANYA.COM, Bantul – Empat remaja di bawah umur diamankan Polsek Imogiri saat sedang nongkrong di pinggir jalan di Numpukan, Kelurahan Karangtengah, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta pada Kamis (7/4/2022) malam.

Keempat bocah yang diamankan adalah AH (17) warga Purwosari, Gunungkidul, AA (16) warga Imogiri, RAP (16) warga Imogiri, DP (17) warga Ngemplak, Sleman.

“Namun semua remaja berdomisili di Kapanewon Imogiri dan semuanya masih berstatus pelajar,” Kapolsek Imogiri Kompol Sumanto dalam jumpa pers di Mapolsek Imogiri, Jumat (8/4/2022).

Kapolsek menjelaskan, kejadian berawal saat anggota Polsek Imogiri melakukan patroli dan mendapati mereka sedang nonkrong di Pedukuhan Numpukan, Karangtengah, Imogiri. Polisi mendapati salah satu dari mereka memainkan sarung dengan ujung diikat.

Baca juga   Puluhan Rumah di Imogiri Bantul Disapu Puting Beliung, Empat Dusun Terdampak

Polisi yang curiga karena diduga mengarah ke tindak kejahatan atau tawuran. Petugas pun langsung melakukan penggeledahan terhadap mereka.

Dari penggeledahan itu polisi menemukan gear yang sudah diikat dengan sabuk dan tali tas yang disimpan di jok salah satu motor. Selain itu, polisi juga mendapati dua sarung dengan ujung yang ditali hingga keras.

Empat remaja beserta barang bukti digelandang ke Mapolsek Imogiri untuk menjalani pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, benda berbahaya berupa gear yang ditali pakai ikat pinggang adalah milik AH. Sedangkan gear dengan tali tas milik RH warga Dlingo.

“Dari pengakuan AH, bawa gear modifikasi tersebut untuk berjaga-jaga,” ungkapnya.

Baca juga   Percepat Penanganan Banjir Kalteng, BNPB Salurkan Bantuan Logistik dan DSP Senilai Rp1,5 Miliar

Kompol Sumanto mengungkapkan, tidak ditemukan dugaan keterlibatan geng sekolah. Pasalnya keempat bocah ini bersekolah di tempat yang berbeda-beda.

“Mereka bukan berasal dari satu sekolah yang sama. Jadi hanya teman main saja, terus nongkrong-nongkrong bareng,” ucapnya.

Sementara itu, AH mengaku tidak ada rencana untuk tawuran dengan kelompok lain. Gear modifikasi dibawa untuk berjaga-jaga karena kerap dikejar sekelompok orang saat melintas di Kalurahan Kebon Agung, Kapanewon Imogiri.

“Untuk berjaga-jaga, soalnya kalau pulang malam sering dikejar orang,” ungkapnya.

Terkait kasus ini, AH ditetapkan sebagai tersangla dan disangkakan Pasal 2 ayat 1 Undang-undang Darurat nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi: nyatanya.com

Peristiwa

11 Warga Bandongan Sembuh Covid-19
Petugas mengevakuasi Honda Brio yang tercebur ke sungai di Surabaya. Foto: selalu.id

Peristiwa

Belajar Nyetir Salah Injak Rem, Honda Brio Mulus Terjun ke Sungai di Surabaya
Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri. (Foto: Kemnaker/InfoPublik)

Peristiwa

Lindungi Pekerja, Kemnaker Bahas Penetapan Upah Minimum 2022
Bupati Batang Wihaji meminta Kongres Anak Batang (KAB) IV yang digelar Forum Anak Batang (Fanta) menghasilkan rekomendasi yang diberikan kepada pemerintah daerah. (Foto: MC Batang)

Peristiwa

Bupati Batang Minta Kongres Anak Hasilkan Rekomendasi untuk Pemda
Tradisi Grebeg Ojek kembali digelar warga Dusun Drojogan Desa Sidomulyo Kecamatan Salaman, Minggu (31/10/2021). (Foto: Humas/beritamagelang)

Peristiwa

Masih Pandemi, Tradisi Grebeg Ojek Digelar Terbatas
Gibran Rakabuming membuka gelaran Solo Great Sale 2021. (Foto: Humas Pemkot Surakarta)

Peristiwa

Targetkan Transaksi Rp800 Miliar, Solo Great Sale 2021 Resmi Dibuka
Pemerintah Kabupaten Blora menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Blora Unaudited Tahun Anggaran 2021 kepada BPK RI Perwakilan Jawa tengah, Rabu (2/3/2022), di Ruang Rapat Rawa Pening, Lantai 1 Kantor BPK RI Jawa Tengah, Semarang. (Foto: MC Kab. Blora/ Teguh)

Peristiwa

Pemkab Blora Optimis Pertahankan Opini WTP dari BPK RI
Ganjar Pranowo, sembari gowes sambangi warga dan borong makanan. (Foto:nyatanya.com/Humas Jateng)

Peristiwa

Gowes Pagi, Ganjar Borong Dagangan PKL dan Bagikan Makanan