NYATANYA.COM, Lumajang – Danramil Pasirian Kapten Armed Onny Ariyanto menyatakan, Posko Balai Desa Pasirian tidak pernah mempersulit dalam penyaluran bantuan para pengungsi yang wilayahnya terdampak erupsi gunung Semeru.
“Kalau ada pengungsi yang butuh logistik, silahkan lapor kepada Ketua RT-nya, dan Ketua RT-nya datang kesini, itu pasti kami akan kirimkan logistik yang dibutuhkan,” kata Kapten Onny di Posko Balai Desa Pasirian, Lumajang, Kamis (9/12/2021).
Untuk diketahui, sebelumnya beredar kabar bahwa ada orang yang mengaku-ngaku sebagai pengungsi yang merasa dipersulit ketika akan meminta bantuan di Posko Balai Desa Pasirian. Orang tersebut merasa dipersulit karena petugas di Posko Balai Desa meminta identitas dirinya saat meminta bantuan.
Kapten Onny yang juga menjadi Koordinator Pengungsi di Kecamatan Pasirian menyatakan bahwa dalam penyaluran logistik bantuan pihaknya harus tertib secara administrasi.
“Kami tentunya harus tertib dan teratur administrasinya,” tegas Kapten Onny.
Ia menjelaskan, pada saat penyaluran di Posko Balai Desa Pasirian beberapa hari lalu, ada orang-orang yang memanfaatkan situasi. Ada oknum-oknum yang mengaku bahwa di rumahnya terdapat pengungsi yang harus diberikan bantuan.
“Lantas mereka minta sejumlah bantuan dari posko ini tanpa di dasari dengan identitas dan data yang ada. Kemarin itu, personil di posko kita menanyakan kepada dia mengenai alamatnya dimana, karena kami memang harus mencatat, sehingga secara administrasi tertib. Mereka tidak mau, mereka malah marah dan bilang kalau posko mempersulit penyaluran bantuan. Akhirnya timbul informasi yang kurang tepat, padahal sebenarnya kita tidak mempersulit dalam menyalurkan bantuan,” katanya.
Sebagai contoh, lanjut Kapten Onny, pengungsi yang ditempatkan di wilayah Joho, meminta Ketua RT-nya datang ke Posko Balai Desa Pasirian.
“Ketua RT itu sudah mendata siapa saja warga yang membutuhkan bantuan, dan akhirnya Posko menyalurkan dan mengantar logistiknya. Jadi, semua yang ada datanya kita akomodir. Kami yakin distribusi sampai ke sasaran, tidak ada yang meleset,” ujar Kapten Onny.
Kapten Onny mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menemukan orang-orang atau oknum-oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan sendiri.
“Kami sudah meberikan peringatan kepada yang bersangkutan untuk tidak mengulangi perbuatannya. kami juga meminta kepada mereka yang bukan pengungsi untuk tidak berbuat gaduh,” pungkas Kapten Onny.
(*/N1)
Sumber: InfoPublik.id
