Home / News

Jumat, 30 Desember 2022 - 23:28 WIB

PPKM Resmi Dicabut! Presiden Imbau Masyarakat Tetap Waspada dan Sadar Pakai Masker

Presiden Jokowi. Pemerintah resmi mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Foto: BPMI Setpres

Presiden Jokowi. Pemerintah resmi mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Foto: BPMI Setpres

NYATANYA.COM, Jakarta – Pemerintah resmi mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Pencabutan kebijakan ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 50 dan 51 tahun 2022 yang telah diterbitkan. 

“Pemerintah memutuskan untuk mencabut PPKM,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui keterangan persnya pada Jumat (30/12/2022). 

Keputusan mencabut kebijakan itu, didasari oleh serangkaian kajian mendalam yang telah dilakukan oleh instansi pemerintah terkait berserta dengan para ahli epidemiologi. 

Melalui hasil serologi survei atau sero survey yang membuktikan bahwa penduduk Indonesia memiliki imunitas yang tinggi terhadap Covid-19.

Hasilnya, imunitas masyarakat pada Desember 2021 mencapai 87,8 persen. Kemudian, pada Juli 2022 hasil sero survei mencapai 98,5 persen. 

“Artinya kekebalan kita ini secara komunitas diangka yang sangat tinggi,” tutur Presiden. 

Tinggi hasil sero survei, salah satunya disebabkan oleh masifnya vaksinasi Covid-19 yang dilakukan oleh segenap elemen masyarakat beberapa tahun belakangan.

Baca juga   Presiden Joko Widodo akan Hadiri Tiga KTT

Berkat upaya gotong royong, vaksin yang berhasil disuntikkan kepada masyarakat sebanyak 448.525.478 dosis. 

“Sebuah angka yang tidak sedikit,” imbuh Jokowi. 

Indikator selanjutnya yang menjadi pertimbangan pemerintah mencabut kebijakan PPKM di seluruh wilayah yakni kasus penyebaran Covid-19 di dalam negeri dapat ditekan.

Hingga mencapai standar dari organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO). 

Alhasil prestasi itu dapat dipertahankan selama 10 hingga 11 bulan belakangan terakhir yang membuat Indonesia tidak pernah mengalami lonjakan signifikan kasus Covid-19. 

“Indonesia ini salah satu negara G20 yang selama 10-11 bulan berturut-turut tidak mengalami peningkatan gelombang pandemi,” kata Presiden. 

Kondisi penyebaran Covid-19 per 29 Desember 2022 tercatat, kasus harian Covid-19sebanyak 685, angka kematian 2,39 persen, tingkat perawatan rumah sakit (BOR) 4,79 persen, ICU harian mencapai 2,97 persen. 

Baca juga   Polisi Makin Gencar Berantas Perjudian, Ratusan Rekening Judi Online Dibekukan PPTAK, Ini Datanya

“Semua itu berada dibawah standar WHO,” ujar Jokowi. 

Meskipun kebijakan telah secara resmi dicabut, Presiden mengimbau, masyarakat harus tetap memiliki kewaspadaan dan kesadaran dalam menggunakan masker dalam setiap kegiatan. Baik di ruangan tertutup maupun di tempat keramaian harus dilanjutkan. 

Kemudian, masyarakat juga harus meningkatkan kesadaran dalam melakukan vaksinasi Covid-19.

Sehingga, masyarakat dapat semakin mandiri ketika menghadapi ancaman virus global Covid-19 yang masih ada disekitar. 

“Kesadaran vaksinasi harus terus digalakkan karena ini akan membantu meningkatkan imunitas,” tutur Presiden. 

Terakhir, segenap jajaran pemerintah yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 harus tetap siaga.

Dalam mempersiapkan fasilitas kesehatan yang diperlukan saat menghadapi potensi meluasnya kembali wabah global Covid-19 di masa depan. 

“Pusat dan daerah tetap dipertahankan untuk merespon penyebaran yang cepat,” pungkas Presiden.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi. Foto: Ist/InfoPublik

News

Pulang ke Tanah Air, Jemaah Haji Bakal Jalani Pemeriksaan Gejala Covid-19

News

Pagi Tadi, Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas
Polri akan menindak tegas oknum pelanggaran proses karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri. (Foto: MC Diskominfo Prov Jatim)

News

Polri Akan Tindak Tegas Pelanggar Karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri
(Foto: InfoPublik)

News

Siang ini Tahap 111 dan 112 Vaksin Covid-19 untuk Indonesia Mendarat di Bandara Soetta
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Tengah Haerudin. Foto: Diskominfo Jateng

News

Jateng Terus Antisipasi Penyebaran Khilafatul Muslimin, Begini Kata Kepala Kesbangpol Haerudin
Koordinator Kelompok Gandeng Gendong Kuliner Pakudaya Kelurahan Pakuncen Kota Yogyakarta, Asri Mikatsih. Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Warga Yogya Bicara Manfaat Gandeng Gendong Rintisan Haryadi-Heroe
Andika Pandu Puragabaya sosialisasikan 4 pilar dan mengajak komponen bangsa gencarkan melalui medsos. (Foto: istimewa)

News

Andika Pandu Ajak Masyarakat Galakkan Sosialisasi 4 Pilar Lewat Medsos
Haryadi Suyuti. Foto: Ist

News

Jadi Tersangka Kasus Suap Pengurusan IMB Apartemen, Segini Kekayaan Haryadi Suyuti