Home / News

Senin, 2 Januari 2023 - 17:10 WIB

Presiden Jokowi Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2023 di Atas 5 Persen

Presiden Jokowi menargetkan pertumbuhan perekonomian Indonesia pada 2023 akan tetap di atas 5 persen. Foto: BPMI Setpres

Presiden Jokowi menargetkan pertumbuhan perekonomian Indonesia pada 2023 akan tetap di atas 5 persen. Foto: BPMI Setpres

NYATANYA.COM, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan pertumbuhan perekonomian Indonesia pada 2023 akan tetap di atas 5 persen.

Sama dengan pertumbuhan ekonomi dalam negeri pada 2022 yang lalu. 

“Kita harap di 2023 juga masih di atas 5 persen,” kata Presiden Jokowi melalui keterangan persnya pada Senin (2/1/2023). 

Menurut Presiden Jokowi, diharapkan kinerja perekonomian Indonesia pada 2023 dapat terus meningkat seiring dengan berjalannya berbagai potensi ke depan, dan harus lebih baik dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya. 

“Pada 2022 dari laporan yang saya terima, dipastikan perekonomian Indonesia sudah di atas 5 persen tumbuhnya,” ujar Presiden. 

Baca juga   Presiden: Proses Evakuasi Korban Gempa Cianjur Jadi Prioritas

Kesempatan tumbuhnya perekonomian pada 2023 itu bisa terjadi, karena setidaknya terdapat tiga indikator yang bisa menjadi tolok ukur.

Di antaranya, pertama, pemerintah telah mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir 2022 lalu.

Sehingga diharapkan kegiatan bisnis dan ekonomi bisa terpacu karena tanpa ada pembatasan lagi.

“Semoga bisa mendorong ekonomi kita untuk tumbuh lebih baik di banding 2022,” kata Presiden Jokowi lagi. 

Kedua, dilihat dari indeks bursa atau pasar modal di Indonesia menunjukkan kenaikan hingga 4,1 persen.

Dari kondisi itu, dapat disimpulkan bahwa bursa atau pasar modal dalam negeri lebih baik dibandingkan pada negara-negara lain. 

Baca juga   KTT G20 Berakhir, Deklarasi G20 Bali Diadopsi dan Disahkan

“Bursa di negara lain mengalami penurunan yang sangat tajam,” jelas Presiden. 

Ketiga, market cap atau kapitalisasi pasar di Indonesia pada 2022 juga tumbuh mencapai 15 persen atau setara dengan Rp9.499 triliun.

Artinya, peluang kapitalisasi pasar di Indonesia bisa kembali tumbuh signifikan pada 2023 terbuka lebar. 

Investor pada bursa di Indonesia juga didominasi oleh masyarakat dengan rentang usia antara 40 tahun yang mencapai angka 70 persen. Dan usia 30 tahun yang yang mencapai angka sebesar 55 persen. 

“Prospek ke depan, masih sangat baik,” tutur Presiden. 

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Saiful Salim, Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Tidore Kepulauan. (Foto:MCTidore)

News

Kabar Baik, Tidore Kepulauan Nol Kasus Covid-19
Telkom menempati peringkat #299 dari 750 perusahaan terpilih yang berasal dari seluruh dunia dan beragam sektor industri, dalam Forbes 2021 World’s Best Employer. (Foto: Dokumentasi/MC Diskominfo Prov Jatim)

News

Satu-satunya dari Indonesia, Telkom Masuk Forbes 2021 World’s Best Employer
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Pemerintah Revisi Aturan PPKM Darurat: Tempat Ibadah Tak Lagi Ditutup, Resepsi Dilarang!
Presiden Jokowi: mulai Juni 2023 pemerintah akan memberlakukan pelarangan ekspor biji bauksit dan mendorong industri pengolahan dan pemurnian bauksit di dalam negeri. Foto: BPMI Setpres

News

Pemerintah Resmi Melarang Ekspor Biji Bauksit, Berlaku Mulai Juni 2023
Foto: ANTARA

News

PPKM Diperpanjang sampai 5 September 2022, Seluruh Daerah Berada di Level 1
Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Rooftop senilai Rp60 juta untuk Pondok Pesantren Darul Falah Jekulo, Kabupaten Kudus. Foto: Ist

News

Ganjar Pranowo Serahkan Bantuan, Memulai Transisi Energi Lewat LPTS Rooftop di Pesantren
Kartun: Agoes Jumianto

News

Kejagung Sita Rp20 Miliar Aset Tersangka Korupsi Asabri
Foto: Humas Polri/Tribratanews

News

Berkas Ferdy Sambo Dinyatakan Lengkap, Komitmen Kapolri Tuntaskan Kasus Secara Transparan