NYATANYA.COM, Temanggung – SMK Bhumi Phala Parakan, Kabupaten Temanggung menandatangani MoU produksi film animasi 2D ‘Kunci Galaksi’ dengan Serawak TV Malaysia.
Penandatanganan MoU dilakukan di SMK Bhumi Phala Parakan, Selasa (8/2/2022) dihadiri Bupati Temanggung HM Al Khadziq, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Temanggung Agus Sudjarwo, Perwakilan Kabid SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Ni’mah Nurbaiti.
Kepala SMK Bhumi Phala, Slamet Purwanto mengungkapkan, SMK Bhumi Phala Parakan merupakan salah satu sekolah legendaris yang berdiri sejak tahun 1977. Saat ini memiliki tiga jurusan, yaitu multimedia, Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM) dan akuntansi.
SMK Bhumi Phala memprioritaskan peningkatan alumni yang disiplin, memiliki etos kerja, profesional, serta menjunjung tinggi budaya bangsa.
“Perjanjian SMK Bhumi Phala Parakan dan Funymotion Studio adalah bentuk komitmen kami meningkatkan kualitas siswa dan lulusan,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Ni’mah Nurbaiti yang mewakili Kabid SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng mengatakan, kerja sama ketiga kalinya dengan TV Serawak Malaysia merupakan capaian yang luar biasa dan membanggakan bagi SMK Bhumi Phala Parakan dan pemerintah daerah.
“Dari Temanggung ini, kita melangkah ke tingkat internasional dan karya-karyanya nanti ditonton, disaksikan oleh orang-orang, tidak hanya di Indonesia, juga di negara tetangga,” katanya.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, penandatanganan MoU antara SMK Bhumi Phala dengan Funymotion Studio Yogyakarta untuk produksi film 2D (dua dimensi) yang akan ditayangkan di TV Serawak Malaysia, sangat membanggakan bagi masyarakat Temanggung, khususnya keluarga besar SMK Bhumi Phala dan siswa siswinya.
Pemerintah Kabupaten Temanggung tentu berharap, dengan adanya MoU, kerja sama produksi film animasi ini akan menambah semangat para siswa-siswi kita pada khususnya, dan juga menambah rasa percaya diri SMK Bhumi Phala dan juga seluruh dunia kreatif di Kabupaten Temanggung tambah percaya diri.
“Bahwa ternyata, kualitas para kreator dari Temanggung tidak diragukan lagi, mendapat pengakuan dari luar negeri, dan mendapat bayaran, Alhamdulillah,” kata Bupati.
Penandatanganan MoU ini menandakan, bahwa sumber daya kreatif masyarakat Temanggung sesungguhnya adalah sumber daya yang unggul,
.”Masyarakat Temanggung dari sononya (asalnya) sudah masyarakat kreatif, buktinya apa? Kesenian tradisional saja di Temanggung, jumlahnya paling banyak, ada lebih seribu empat ratus kelompok jaran kepang, dan hampir di setiap desa pasti ada kelompok kesenian,” ungkap Bupati.
Terbukti, bahwa industri kreatif yang bisa mengangkat masyarakat Kabupaten Temanggung dan menjadi lahan ekonomi yang baru.
Dalam acara ini, dimeriahkan penampilan Tari Ngruwat Mangsa Kala, dengan penari para siswi SMK Bhumi Phala Parakan.
(N1)
