Home / Peristiwa

Jumat, 10 Desember 2021 - 12:06 WIB

Purworejo “Ngebut” Jadi Smart City

Pelaksanaan Program Smart City atau Kota Cerdas di Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional (KPPN) dan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Baru terus dikebut. Salah satunya lewat penyusunan rencana induk (master plan) Kabupaten Purworejo yang Cerdas (Smart City). (Foto: MC Kab Purworejo)

Pelaksanaan Program Smart City atau Kota Cerdas di Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional (KPPN) dan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Baru terus dikebut. Salah satunya lewat penyusunan rencana induk (master plan) Kabupaten Purworejo yang Cerdas (Smart City). (Foto: MC Kab Purworejo)

NYATANYA.COM, Purworejo – Pelaksanaan Program Smart City atau Kota Cerdas di Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional (KPPN) dan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Baru terus dikebut. Salah satunya lewat penyusunan rencana induk (master plan) Kabupaten Purworejo yang Cerdas (Smart City).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho, menjelaskan, pada 2021 Kabupaten Purworejo terpilih masuk dalam Program 150 Smart City Nasional. Khusus di Purworejo, penyusunan rencana induk smart city telah berlangsung sejak Juli hingga November 2021.

“Hari ini merupakan akhir atau puncak penyusunan master plan smart city. Quick win atau program percepatan nantinya akan digunakan sebagai kebijakan jangka pendek untuk menuju smart city,” terang Aan, pada acara Focus Group Discussion Smart City Kabupaten Purworejo di Yogyakarta, Selasa (7/12/2021).

Dikatakan Aan, seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo berkomitmen untuk mewujudkan kebijakan quick win program Purworejo menuju smart city. Menurutnya, pengembangan smart city sudah tidak bisa dilakukan terpisah-pisah, tetapi harus menggunakan prinsip-prinsip integrasi dan interoperabilitas, termasuk pelibatan pihak swasta untuk membangun lingkungan smart city.

Baca juga   Belum Seminggu Dibentuk, Rapala Bakamla RI Kumpulkan 6,8 Ton Sampah di Batam

“Kami juga bekerjasama dengan PT Doku untuk membuat aplikasi Larisi Purworejo. Dengan aplikasi ini, kami mencoba mewujudkan transaksi digital untuk masyarakat Purworejo seperti untuk pembayaran listrik, pulsa, PBB, e-retribusi, e-parkir, e-tiket dan segala macam. Selain itu juga untuk menyediakan marketplace untuk pasar digital UMKM yang ada di Purworejo,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Purworejo, Agus Bastian, menjelaskan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia telah berupaya mempercepat implementasi Program Smart City atau Kota Cerdas di Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional (KPPN) dan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Baru. Lewat Program Gerakan Menuju Kota Cerdas secara terpadu, Kemenkominfo mendorong kemudahan layanan publik dan mendukung pembangunan KPPN dan IKN Baru.

Kementerian Kominfo, lanjut bupati, telah memberikan dukungan untuk membantu pemerintah daerah dalam mengembangkan kota digital dalam bentuk rencana umum. Program smart city menekankan pada enam pilar utama kota cerdas yaitu smart governance, smart branding, smart economy, smart living, smart society dan smart environment. Perluasan gerakan menuju smart city diharapkan dapat semakin meneguhkan kebangkitan sektor digital Indonesia.

Baca juga   Warga Positif Covid-19 Dijemput untuk Jalani Isoter

“Tujuan besar dari seluruh upaya transformatif ini adalah agar masyarakat mendapatkan manfaat secara maksimal dari perkembangan teknologi digital yang sedang berlangsung. Akselerasi transformasi digital juga akan meningkatkan relevansi untuk mengembangkan kota cerdas berbasis digital di Indonesia,” beber Agus.

Menurutnya, keberhasilan Gerakan Menuju Smart City bergantung pada kolaborasi dan sinergi yang dilakukan antara institusi pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, secara vertikal dan horizontal.

Selain itu, imbuhnya, penerapan program ini juga diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat, baik dari sisi pengelolaan lingkungan, tata kelola pemerintahan, dan pelayanan masyarakat lainnya.

“Era digital ini tidak bisa kita hindari lagi, butuh apa saja mudah. Mari kita ikuti bersama era digital ini, kita manfaatkan dan kita gunakan sebaik mgkn. Mari Purworejo kita jadikan yang terbaik dan semakin maju,” imbuhnya.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Sosialisasi penyusunan proposal PPK Ormawa di ruang rapat Gedung Jurusan Desain, lantai II, Kampus Mojosongo, Kamis (7/4/2022). Foto: Dok.HIMA DKV ISI Surakarta

Peristiwa

HIMA DKV ISI Surakarta Sosialisasi Penyusunan Proposal PPK Ormawa 2022
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meresmikan pemasaran produk UMKM di Indomaret. (Foto: Humas Sleman)

Peristiwa

Produk UMKM Sleman Kini Dijual di Indomaret
Ilustrasi: Ist

Peristiwa

Dua Muncikari Prostitusi Online Ditangkap di Makassar, Tawarkan Kencan dengan Selebgram Rp2 Juta

Peristiwa

Sopir Taksi Online Meninggal di Dalam Mobil, Gegerkan Warga Brosot Kulon Progo
Kubis dari tanah Ngablak banyak diminati masyarakat luar daerah. (Foto:nyatanya.com/Humas Magelang)

Peristiwa

Kubis Ngablak Diminati Konsumen Luar Daerah
Pengurus Ormas PEKAT IB membuat laporan ke Polda DIY. (Foto: istimewa)

Peristiwa

Gelar Demo Kibarkan Bendera Bintang Kejora, PEKAT IB Buat Laporan ke Polda DIY
Sebelum akhirnya ditangkap, RH (18) sempat mengacungkan celurit kepada petugas. (Foto: Istimewa)

Peristiwa

Acungkan Celurit Saat Hendak Ditangkap, Cah Klitih Mengkeret Dengar Tembakan Polisi
PT Angkasa Pura/AP I (persero) melalui anak usaha Angkasa Pura (AP) Logistik pada Rabu, 1 Desember 2021 meresmikan pembukaan rute kargo internasional perdana Makassar - Singapura. (Foto: Angkasa Pura I)

Peristiwa

AP Logistik Buka Penerbangan Kargo Makasar – Singapura