Home / News

Selasa, 29 Juni 2021 - 21:25 WIB

Ratusan Pelanggar Prokes Dirazia Satpol PP

Para pelanggar yang terjaring pengawasan protokol kesehatan langsung mendapat peringatan dari petugas Satpol PP Kota Yogyakarta. (Foto: nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

Para pelanggar yang terjaring pengawasan protokol kesehatan langsung mendapat peringatan dari petugas Satpol PP Kota Yogyakarta. (Foto: nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Ratusan pelanggar protokol kesehatan (prokes) terjaring razia di sejumlah tempat di Kota Yogyakarta. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogyakarta Agus Winarto menyebut total ada 126 pelanggar yang terjaring dalam pengawasan protokol kesehatan selama 4 hari ini.

Pelanggaran protokol kesehatan itu tersebar di beberapa tempat umum di Kota Yogyakarta di antaranya kawasan Tugu Yogyakarta, kawasan Titik Nol Kilometer, Jalan Pangeran Senopati, Jalan Kha Dahlan, Ngampilan, kawasan Stasiun Tugu Yogyakarta.

“Kebanyakan pelanggaran tidak memakai masker. Jumlahnya tidak sebanyak tahun lalu. Pelanggar terbanyak pada Sabtu dan Minggu malam di seputaran Tugu dan Titik Nol Kilometer,” ungkap Agus, Selasa (29/6/2021).

Baca juga   Peluang Ekspor Salak Pondoh ke Negara ASEAN Makin Terbuka

Para pelanggar yang terjaring pengawasan protokol kesehatan langsung mendapat peringatan dari petugas Satpol PP Kota Yogyakarta. Peringatan dengan pemberian sanksi sosial dan diminta menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

“Kami hanya berikan peringatan dengan sanksi sosial. Kami suruh kerja bakti bersih-bersih. Misalnya membersihkan taman di seputaran Tugu,” tambahnya.

Menurutnya dengan pengetatan pengawasan protokol kesehatan dan pengaruh kasus Covid-19 meningkat, membuat jumlah pelanggar berkurang. Misalnya aktivitas anak- anak muda yang berkumpul untuk nongkrong di kawasan Alun-alun Utara. Dia menjelaskan pengawasan pada Jumat (25/6/2021) malam ditemukan 71 pelanggar, Sabtu (26/6/2021) malam 43 pelanggar, Minggu (27/6/2021) malam 5 pelanggar dan Senin (28/6/2021) malam 7 pelanggar.

Baca juga   Bertemu Menhan China, Prabowo Tegaskan Sikap Indonesia Pertahankan Asia Tenggara sebagai Kawasan Damai

“Sangat berkurang memang. Mungkin juga karena pemberitaan terkait Covid-19 yang penyebarannya dan tingkat infeksiusnya cukup tinggi, sehingga masyarakat agar mengurangi aktivitas,” tutur Agus.

Sedangkan terkait jam operasional usaha selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro, diakuinya masih ada yang melanggar melebihi ketentuan. Dia menyatakan ketentuan PPKM mikro disesuaikan dengan instruksi Menteri Dalam negeri, sehingga jam operasional usaha sampai pukul 20.00 WIB.

“Masih ada yang melebihi jam operasional dan tetap kami pantau penerapan protokol kesehatannya. Kami minta untuk segera menutup misalnya yang masih melayani makan di tempat,” tandasnya. (*)

Share :

Baca Juga

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Ketut Sumedana. Foto: dok. Puspenkum

News

Kejagung Periksa Tiga Saksi Kasus Pengadaan Pesawat Garuda
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Positif Covid-19 yang Sembuh di DIY Hari Ini Tambah 1.126 Orang
Direktur HAM (Hak Asasi Manusia) dan Kemanusian Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Achsanul Habib. Foto: Kemlu RI

News

Kemlu RI: Tidak Ada Rencana Kedatangan Dewan HAM PBB ke Papua
Untuk mengantarkan purnatugas Haryadi Suyuti - Heroe Poerwadi sebuah acara bertajuk "Untukmu Jogja" digelar sekaligus menyambut Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Sumadi. Foto: Ist/YouTube

News

“Untukmu Jogja” Antarkan Purnatugas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta
Pekerja mengambil sampah menggunakan mesin di kawasan Waduk Muara Nusa Dua, Bali, Rabu (19/10/2022). Kegiatan membersihkan waduk dari sampah di kawasan yang disiapkan untuk pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tersebut gencar dilakukan pada musim penghujan. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/tom.

News

Bali Bebas Sampah Jelang KTT G20, Kerahkan Sumber Daya hingga Teknologi RDF
Mensesneg Pratikno Bersama pengurus PWI Pusat usai bertemu di Jakarta, Rabu 28 Agustus 2024. (Foto: Dok. PWI)

News

Mensesneg Pratikno Siap Wujudkan Gedung Ikonik Grha Pers Pancasila di Yogyakarta
Ketua BBHAR DPC PDIP Sleman, Dr H Iwan Setiawan SH MH (Tengah) bersama tim siap mengawal Pilkada Sleman 2024 hingga mengadvokasi masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum. (Foto: Ning Sih)

News

BBHAR DPC PDIP Sleman Dirikan Posko, Siap Hadapi Kasus Hukum pada Pilkada Sleman 2024
Sejumlah warga membeli minyak goreng kemasan saat operasi pasar murah minyak goreng di Blok F Trade Center, Pasar Kebon Kembang, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/12/2021). Pemerintah menyediakan 11 juta liter minyak goreng dalam operasi pasar di seluruh Indonesia yang dijual dengan harga Rp14 ribu per liter dalam rangka stabilisasi kenaikan harga minyak goreng dan membantu masyarakat mendapatkan harga yang lebih terjangkau. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/nym)

News

Pemerintah Siapkan Minyak Goreng Kemasan Rp14.000 per Liter