Home / Peristiwa

Sabtu, 17 Juli 2021 - 17:16 WIB

RS Darurat Covid-19 Donohudan Ditarget Rampung Dua Pekan

Ganjar Pranowo mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan RI, Panglima TNI, dan Kapolri, di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (17/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Humas Jateng)

Ganjar Pranowo mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan RI, Panglima TNI, dan Kapolri, di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (17/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Humas Jateng)

NYATANYA.COM, Boyolali – Pengerjaan Asrama Haji Donohudan untuk dikonversi menjadi rumah sakit darurat Covid-19 akan segera dilakukan. Setidaknya butuh waktu dua pekan untuk konversi ke rumah sakit darurat Covid-19.

“Mulai besok, secara teknis sudah akan dikerjakan oleh PUPR, waktunya dua minggu. Kalau dua minggu itu bisa, maka rumah sakit darurat sudah bisa berjalan,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, usai mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan RI, Panglima TNI, dan Kapolri, di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (17/7/2021).

Ganjar menjelaskan sebenarnya ada dua tempat yang diusulkan untuk dikonversi menjadi rumah sakit darurat Covid-19. Yaitu Asrama Haji Donohudan dan BPSDMD Provinsi Jawa Tengah di Srondol Kota Semarang.

Baca juga   Tembus 10 Besar, Desa Sendang Siap Berkompetisi di Ajang KIP Nasional

Visitasi dari tim Kementerian Kesehatan dan Kementerian PUPR sudah dilakukan di dua tempat itu. Hasilnya, untuk Diklat Srondol atas pertimbangan teknis dari tim visitasi, agar dijadikan tempat isolasi terpusat saja.

“Rasanya Diklat di Srondol diminta untuk tetap menjadi tempat isolasi terpusat. Donohudan yang akan dijadikan rumah sakit darurat Covid-19. Sudah divisitasi, hari ini sudah diatur agar yang isolasi mandiri dipusatkan di satu blok. Kemudian yang lain mulai dikosongkan dan mulai disterilisasi,” jelasnya.

Baca juga   Ratusan Siswa SD di Ngaglik Sleman Mendapatkan Vaksinasi Covid-19

Gubernur menambahkan, terkait kebutuhan tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit darurat Covid-19, terus dikoordinasikan dengan Kementerian Kesehatan. Dia meminta agar pencarian tenaga kesehatan dikoordinasikan Kementerian Kesehatan.

“Sudah disampaikan ke Menkes, kita mencari bareng-bareng, tapi saya minta agar semua dikoordinasi oleh pusat, karena yang turun langsung dari pusat. Kami siap mendukung dan mencarikan agar bisa mendapatkan dukungan nakes,” katanya. (*)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi: nyatanya.com

Peristiwa

Wisatawan Asal Pasuruan Terseret Ombak Pantai Parangtritis

Peristiwa

PMI Kota Magelang Siap Layani Donor Plasma Konvalesen
Foto: Biro Humas KLHK

Peristiwa

KLHK Ungkap Kasus Perusahaan Tambang Nikel Ilegal di Sultra, Tersangka Diancam 15 Tahun Penjara dan Denda Rp10 M
Petani tembakau Windusari menjemur rajangan daun tembakau. Namun, saat ini proses penjemuran terkendala cuaca hujan. (Foto: Humas/beritamagelang)

Peristiwa

Hujan Turun Lebih Awal, Petani Bingung Jemur Tembakau
Tri dan tim program Safari Vaksin bertugas untuk jemput bola percepatan vaksinasi di Klaten. Terutama bagi warga yang berkebutuhan khusus seperti ODGJ dan kaum disabilitas. (Foto: Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Vaksinasi ODGJ di Klaten, dari Ditinggal Lari Sampai Suap Uang Jajan
Foto: Humas Ditjen PSDKP

Peristiwa

Bakamla RI Tangkap Dua Kapal Asing Berbendera Vietnam Pelaku Ilegal Fishing
Sembari Gowes, Ganjar Pranowo blusukan melakukan edukasi prokes ke warga. (Foto: nyatanya.com/Humas Jateng)

Peristiwa

Sosialisasikan Prokes, Ganjar Blusukan ke Gang Sempit
Untuk menghibur sekaligus menghilangkan rasa ketakutan saat disuntik vaksin. Dua tokoh superhero, Captain Amerika dan Gatotkaca hadir menemani anak-anak. (Foto: MC.TMG)

Peristiwa

Captain Amerika dan Gatotkaca Dampingi Anak-anak Suntik Vaksin Covid-19