NYATANYA.COM, Temanggung – Untuk memenuhi kebutuhan oksigen bagi pasien Covid- 19, rumah sakit yang menjadi rujukan di Kabupaten Temanggung, saling bantu memberikan pasokan oksigen. Hal itu dilakukan karena lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di seluruh daerah di Jawa Tengah, memicu kelangkaan oksigen medis.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Temanggung, Tetty Kurniawati, Sabtu (10/7/2021) mengatakan, dalam dua pekan ini terjadi peningkatan kebutuhan oksigen bagi pasien Covid-19. Hal tersebut membuat ketersediaan oksigen di rumah sakit tidak mencukupi.
“Permasalahan oksigen tidak hanya dialami RSUD Temanggung, namun hampir semua rumah sakit di Jawa Tengah mengalami hal yang sama. Karena faktor utamanya adalah dari pemasok produksinya tidak mencukupi kebutuhan segini banyak orang yang terpapar Covid-19. Permintaan tinggi namun produksinya terbatas,” katanya.
Tetty menyebutkan, guna memenuhi kebutuhan oksigen medis, empat rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19 saling membantu untuk mengirimkan pasokan oksigen ke rumah sakit yang membutuhkan.
“Kita saling membantu dalam memenuhi kebutuhan oksigen, jika kami kekurangan dan rumah sakit rujukan lainnya ada pasokan kita memintanya, dan sebaliknya. Tadi ini saja kita mendapat 10 tabung oksigen tambahan dari rumah sakit PKU Muhammadiyah. Sehingga kegotongroyongan dalam menyediakan oksigen ini, bisa menyelamatkan pasien Covid-19,” terangnya.
Guna menambah ketersediaan oksigen, pihak RSUD Temanggung juga sudah mengirimkan 100 tabung, untuk dilakukan pengisian ulang oksigen di Krakatau Steel.
“Kita sudah mengirimkan 100 tabung untuk isi ulang oksigen medis ke Krakatau Steel, itu untuk ketersediaan pasokan oksigen,” pungkasnya.(*)