NYATANYA.COM, Pegunungan Bintang – Dalam rangka memberikan pertolongan pertama kepada warga di wilayah perbatasan RI-PNG, tim Kesehatan Pos Batom Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP dengan cepat memberikan pertolongan pertama kepada Sake Urobmabin (45) yang terluka akibat terkena sabetan mesin perahu di bagian jari telunjuk tangan kanannya di Kampung Batom, Distrik Batom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., Senin, (8/11/2021).
Dansatgas mengungkapkan bahwa menurut laporan yang diterimanya, korban dibawa ke Pos Batom Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP oleh rekan kerjanya yaitu Jastin (43) menggunakan sepeda motor dan harus menempuh perjalanan selama 30 menit untuk tiba di Pos Batom dengan tujuan untuk mendapatkan pertolongan pertama kesehatan dari tim kesehatan Satgas.
“Dari keterangan rekan kerja korban, bahwa korban pada saat kembali dari mencari kayu di hutan dengan melintasi perairan Batom menggunakan perahu miliknya tiba-tiba mesin perahu mati saat perahu akan bersandarkan di tepian sungai, kemudian korban mencoba untuk memperbaiki dengan meminta tolong rekannya untuk menghidupkan mesin perahu sambil korban menyentuh mesin tempel perahu miliknya, namun nahas korban malah mengalami luka karena tidak sengaja terkena sabetan dari kipas mesin perahu yang dipakainya sehingga jari telunjuk tangan kanannya terluka dan nyaris putus,” ucap Dansatgas.
Terpisah, Danpos Batom Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP Letda Inf Halis Didik T mengungkapkan bahwa pada saat datang ke Pos Batom jari tangan korban sudah mengalami pendarahan yang lumayan parah, sehingga tim kesehatan satgas segera menyiapkan peralatan medis untuk mengobati luka korban.
“Setelah luka korban dibalut perban, selanjutnya korban diberikan obat anti nyeri dan antibiotik untuk mencegah infeksi guna menutup luka serta mempercepat penyembuhan pada lukanya, tidak lupa Tamtama Kesehatan kami Pratu Ramdani berpesan agar korban kembali lagi setelah 3 (tiga) hari untuk kontrol kondisi luka pada jari tangan kanannya,” tutur Halis.
Sementara itu, warga yang merupakan korban luka sabetan mesin perahu pada jari tangan kanannya Sake Urobmabin (45) menyampaikan ucapan banyak terimakasih kepada Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP Pos Batom atas semua pertolongan yang telah diberikan dan diterimanya, pelayanan kesehatan yang diberikan oleh bapak-bapak tentara sangat cepat, setiba kami di Pos Satgas kami langsung mendapat pertolongan pada jari tangan kami yang mengalami luka. (N2)