NYATANYA.COM, Keerom – Dalam rangka memberikan pertolongan pertama kepada warga, tim Kesehatan Pos Bompay Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP dengan sigap memberikan pertolongan pertama kepada Yurlens Horota (43) yang terluka akibat terkena sabetan parang di bagian kaki kirinya di Kampung Bompay, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., Senin, (25/10/2021).
Dansatgas mengungkapkan menurut laporan yang diterima bahwa korban dibawa ke Pos Bompay Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP oleh tetangganya yaitu Marfel Wamea (37) menggunakan sepeda motor dan harus menempuh perjalanan selama 30 menit untuk tiba di Pos Bompay dengan maksud untuk mendapatkan pertolongan pertama kesehatan dari tim kesehatan Satgas.
“Dari keterangan tetangga korban, bahwa korban yang tinggal sendiri tanpa keluarga ini mengalami luka karena sabetan dari parang yang dipakainya mencari kayu bakar di hutan,” ucap Dansatgas.
Di tempat terpisah, Danpos Bompay Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP Serka Cecep Kusuma mengungkapkan bahwa pada saat datang ke Pos Bompay kaki korban sudah mengalami pendarahan yang lumayan parah, sehingga tim kesehatan satgas segera menyiapkan peralatan medis untuk mengobati luka korban.
“Setelah luka diperban, selanjutnya korban diberikan obat anti nyeri dan antibiotik untuk mencegah infeksi guna mempercepat penyembuhan pada lukanya, tidak lupa Bintara Kesehatan kami Sertu Purzazin berpesan agar korban kembali lagi setelah 3 (tiga) hari untuk kontrol kondisi luka pada kaki kirinya,” tutur Cecep. (N2)