NYATANYA.COM, Yogyakarta – Selama bulan Januari 2022 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Dinas Damkarmat) Kota Yogyakarta telah melakukan 9 kali operasi pemadaman kebakaran, antara lain 4 pemadaman di Kota Yogyakarta dan 5 di luar Kota Yogyakarta.
Tak hanya melakukan pemadaman kebakaran, Dinas Damkarmat juga sigap dalam penyelamatan. Tim Damkarmat berhasil mengevakuasi 48 sarang tawon, 2 kali penyelamatan kucing dan hewan piaraan, 5 kali evakuasi ular dan biawak, 2 kali pelepasan cincin dan 1 kali penyelamatan lain (misal: penyelamatan kucing atau hewan piaraan yang masuk ke dalam sumur).
Kepala Dinas Damkarmat Kota Yogyakarta Octo Noor Arafat pada Kamis (10/2/2022) di ruang kerjanya menyampaikan bahwa tugas utama dari Dinas Damkarmat adalah melaksanankan urusan pemerintahan untuk pencegahan, tanggap darurat, penanggulangan dan penyelamatan bencana kebakaran.
Program kegiatan yang akan dilaksanakannya di tahun 2022 antara lain sosialisasi manajemen proteksi kebakaran, inspeksi proteksi kebakaran dan Damkarmat Award 2022 yang akan diberikan kepada pengelola gedung yang terpenuhi standar proteksinya.
Selain itu, pembangunan jaringan hidran kering kampung di wilayah Kampung Notoprajan Kemantren Ngampilan, sebagai salah satu kampung padat penduduk yang telah tersusun DED hidran kampungnya untuk direalisasikan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah di tahun 2022.
Dalam bidang pemberdayaan masyarakat,pihaknya juga melaksanakan program penguatan kapasitas Relawan Pemadam Kebakaran di 14 Kemantren dan penyuluhan pencegahan kebakaran bagi masyarakat khususnya UMKM yang bergerak di sektor kuliner dan beresiko kebakaran dalam proses produksinya.
Sedangkan untuk penanggulangan kebakaran dan penyelamatan programnya antara lain optimalisasi Radio Pancar Ulang (RPU) agar dapat dimanfaatkan untuk membangun komunikasi baik antara Dinas Damkarmat dengan masyarakat khususnya Redkar maupun dengan instansi Damkar se-DIY dan instansi lain guna mempercepat layanan.
“Kami juga melakukan kegiatan peningkatan kapasitas personil pemadaman dan penyelamatan secara berkala, termasuk kegiatan latihan harian dan diskusi pasukan dalam rangka meningkatkan knowledge and skill di bidang penanggulangan kebakaran maupun rescue,” ungkap Octo.
Octo mengakhiri obrolan dengan harapan agar masyarakat senantiasa memastikan api kompor sudah dimatikan sebelum bepergian, kabel listrik yang berpotensi konsleting untuk segera diperbaiki dan jangan sembarangan membuang puntung rokok atau membakar sampah guna meminimalisir kemungkinan terjadinya kebakaran akibat kecerobohan kita.
Bila terjadi kebakaran atau perlu tindakan penyelamatan maka bisa menghubungi Hot line 0274 587101 / Pos Jaga Damkar Balaikota dan 0274 2922848 / Pos Jaga Damkar Kyai Mojo.
(N1)