Home / Peristiwa

Kamis, 25 Agustus 2022 - 14:20 WIB

Semarakkan HUT ke-77 RI,  1.500 Warga Notoyudan Ikuti Jalan Sehat 

GM Deddy melepas peserta jalan sehat Kampung Notoyudan.  (Foto: Istimewa)

GM Deddy melepas peserta jalan sehat Kampung Notoyudan. (Foto: Istimewa)

NYATANYA.COM, Yogyakarta –  Peringatan HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 tahun ini dirasakan berbeda dan dipenuhi dengan semangat yang luar biasa, karena dengan mulai dibukanya berbagai bentuk kegiatan oleh pemerintah disambut dengan sukacita , termasuk gelaran jalan sehat yang digagas oleh Komunitas Notoyudan Tempo Doeloe  (NTD)  Yogyakarta.

Komunitas ini merupakan komunitas yang berasal dari  warga kampung Notoyudan Yogyakarta , dimana ada upaya mengumpulkan para warga yang pernah tinggal di Kampung Notoyudan Yogyakarta, pada masa lalu.

Sementara saat ini memiliki  tidak kurang 300 anggota  yang tersebar di berbagai daerah di luar Yogja, sehingga ketika berkumpul kembali maka kenangan manis masa lalu di kampung tercinta Notoyudan menjadi hal yang sangat dirindukan.

Baca juga   Siapkan 1.500 Tangki Air Bersih, Boyolali Antisipasi Kekeringan

GM Deddy Jati yang juga anggota DPRD Kota Yogya selaku pengurus komunitas Notoyudan Tempo Doeloe menyampaikan bahwa gelaran even jalan sehat yang digagas kelompoknya merupakan sebuah wujud syukur atas kemerdekaan yang diraih bangsa ini.

“Jalan sehat merupakan salah satu kegiatan yang di gagas oleh NTD, ada berbagai ecara dan even yang dbuat , yang bertujuan untuk membangun silaturahmi dengan sesama warga Notoyudan serta menjaga nilai nilai luhur yang ada di Yogtakarta. Ini sebagai wujud dari janji kampanye yang pernah saya ucapkan ketika saya sedang mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Yogja,” kata politis PDI Perjuangan tersebut.

Baca juga   Alami Kerusakan Mesin, Citilink Mendarat Darurat di Semarang

Terkait dengan Jalan Sehat yang dilaksanakan pada Minggu  (21/8) pagi,  anggota DPRD Kota Yogja ini menjelaskan bahwa , pihaknya tidak mengira antusiasme masyarakat begitu besar, di luar dugaannya.

“Kami sebenarnya hanya mentargetkan 1000 peserta tetapi yang daftar dan ikut malah lebih dari 1500 peserta, dan kami juga menyediakan tidak kurang 150 doorprise. Apresiasi dalam kegiatan tersebut,  mungkin karena hampir lebih 2 tahun masyarakat dikungkung oleh pandemi , sehingga inilah saat ini untuk kembali melakukan kegiatan , tetapi kami juga tetap memberlakukan protokol kesehatan , karena Covid memang belum sirna,” pungkasnya.   (N2)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi: nyatanya.com

Peristiwa

Tiga Orang Penyebar Informasi Bersifat Provokasi dan Tindakan Makar di Kota Sorong Diciduk Polisi
Foto: Diskominfo Jateng

Peristiwa

BPBD Jateng Kerahkan Tim untuk Posko dan Dapur Umum di Daerah Terdampak Banjir Rob Pantura
Hiu Paus (Rhincodon typus) termasuk jenis ikan Appendix II Convention of International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) dan masuk dalam daftar merah International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) dengan status endangered (EN). (Foto: dok KKP/InfoPublik)

Peristiwa

KKP Dorong Pemda Susun Rencana Aksi Daerah Konservasi Hiu Paus
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka penyuluhan hukum di Balai Desa Sanggrahan Kecamatan Grogol. (foto: istimewa)

Peristiwa

Pemkab Sukoharjo Gelar Penyuluhan Hukum Kepada Tokoh Masyarakat
Bupati Sleman bersama Kabinda DIY melihat langsung vaksinasi di SMP N 4 Pakem (Foto: nyatanya.com/ahmad zain)

Peristiwa

Kabinda DIY dan Bupati Sleman Tinjau Langsung Vaksinasi Pelajar
Barang bukti paket ganja disita petugas. Foto: tribratanews

Peristiwa

Penarik Becak Ditangkap Polisi Saat Antar Paket Ganja Seberat 19 Kilogram di Madina
Selain kampanye di sekolah, sosialisasi Gemarikan juga dilakukan kepada ibu nelayan di Demak. (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Cegah Stunting, Demak Gencar Kampayekan Program Gemarikan
Proses evakuasi material longsor yang menutup jalan penghubung Desa Krempong dan Desa Sucen, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung. (Foto: MC.TMG)

Peristiwa

Evakuasi Material Longsor yang Tutup Jalan Penghubung Dua Desa di Temanggung, BPBD Terjunkan Alat Berat