NYATANYA.COM, Sleman – Kalurahan Selomartani, Kapanewon Kalasan dan Kalurahan Sumberarum, Kapanewom Moyudan menggelar Pemilihan Lurah (Pilurah) secara e-voting, Minggu (12/12/2021).
Dua kalurahan ini masuk pada penyelenggaraan gelombang kedua Pilurah e-voting Kabupaten Sleman tahun 2021 setelah sebelumnya dilaksanakan Pilurah e-voting serentak gelombang pertama di 33 kalurahan.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan, Budiharjo mengatakan persiapan pelaksanaan Pilur secara e-voting untuk kedua kalurahan tersebut sebenarnya sudah disiapkan jauh hari hingga akhirnya keluar putusan MK yang membatasi calon lurah hanya tiga periode.
Keputusan MK tersebut berdampak pada penundaan pelaksanaan Pilurah untuk kedua kalurahan tersebut karena hanya memiliki calon tunggal setelah calon lainnya terganjal keputusan MK.
“Pemkab pun membuka kembali tahapan pendaftaran bagi masyarakat sebagai calon lurah untuk kedua kalurahan tersebut, dan Pilurah e-voting untuk kedua kalurahan ini sudah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Sleman Nomor 63/Kep.KDH/A/2021,” ujarnya saat melakukan pantauan pelaksanaan Pilurah e-voting di TPS 01 Karanganjir, Sumberarum, Moyudan.
Adapun Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kalurahan Sumberarum menurut Budiharjo yaitu sebanyak 5.388 dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 16 TPS. Sedangkan untuk Kalurahan Selomartani sebanyak 9.591 DPT yang dilaksanakan di 25 TPS.
“Untuk jumlah calon lurah, kedua kalurahan ini masing-masing memiliki lima calon,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa yang memimpin pemantauan Pilurah e-voting bersama Kapolres Sleman di dua kalurahan tersebut menjelaskan proses persiapan hingga pelaksanaan Pilurah e-voting dari awal hingga akhir berjalan lancar.
“Pelaksanaannya sesuai dengan tahapan, secara keseluruhan tidak ada permasalahan baik kamtibmas, protokol kesehatan dan lain sebagainya berjalan dengan tertib,” ujarnya.
Danang berpesan pada calon lurah terpilih maupun tidak terpilih untuk tetap menciptakan kondusifitas di masyarakat. Terlebih bagi calon lurah terpilih untuk dapat bekerja semaksimal mungkin mengemban amanah membantu mensukseskan program pemerintah.
”Saya berharap baik lurah terpilih maupun yang tidak terpilih nantinya tetap bersama-sama dapat bergandengan tangan nyengkuyung program pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat,” pungkasnya.
(*/N1)
Sumber: InfoPublik.id