Home / Peristiwa

Senin, 28 Juni 2021 - 12:32 WIB

Sepuluh Desa dan Kelurahan di Jateng ini Bersih Narkoba

Ganjar Pranowo hadiri Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021 di kantornya. (Foto: nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

Ganjar Pranowo hadiri Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021 di kantornya. (Foto: nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

NYATANYA.COM, Semarang – Sepuluh desa dan kelurahan di Jawa Tengah didapuk jadi Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar). Ini kesepuluh desa dan kelurahan yang ‘Bersinar’ : Kelurahan Sekayu (Kota Semarang), Kelurahan Kraton (Kota Tegal), Desa Gandasuli (Purbalingga), Desa Gombolharjo (Cilacap), Desa Blondo (Kabupaten Magelang), Kelurahan Manding (Temanggung), Desa Kecepak (Batang), Desa Sumberejo (Kendal), Desa Karangtengah (Banyumas), dan Kelurahan Baluwarti (Surakarta).

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, berharap gerakan ini direplikasi untuk mempersempit ruang gerak peredaran barang haram itu di wilayahnya.
Menurutnya, desa-desa tersebut diharapkan jadi pionir untuk desa lain dalam penangkalan penyebaran narkoba. Dalam dialognya bersama para pemangku wilayah itu, Ganjar mengungkapkan keprihatinan akan penyalahgunaan narkoba.

“Ternyata di desa itu ada jenis narkoba baru yang saya juga baru dengar, seperti pil anjing, pil buto ijo. Mereka kebanyakan meramu sendiri. Mereka mencoba-coba obat batuk, obat pusing, yang diramu dengan minuman keras, itu sudah masuk ke anak-anak. Ini serius. Maka saya sambut baik, dari BNN dan BNNP gerakan di level desa dengan gerakan Desa Bersinar,” ungkap Ganjar Pranowo seusai menghadiri peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021 di kantornya, Senin (28/6/2021).

Baca juga   Namanya Dicatut Akun FB Palsu, Gus Yasin Imbau Masyarakat Hati-hati
Brigjend Polisi Purwo Cahyoko. (Foto: nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

Ganjar berharap, inisiasi Desa Bersinar dapat ditiru oleh desa atau kelurahan lain di Jateng. Sehingga, hal ini dapat menangkal peredaran narkoba di pelosok desa dan menyelamatkan generasi muda.

Ia berharap, antarkepala desa dan lurah bisa berbagi pengalaman untuk menghambat peredaran narkoba di wilayah masing-masing. Ganjar mengaku salut dengan beberapa kades dan lurah yang proaktif, dan memanfaatkan media sosial untuk sosialisasi.

Seperti yang diterapkan Lurah Sekayu Kota Semarang, Teguh Budi Raharjo yang memanfaatkan media Whatsapp untuk sosialisasi. Selain itu, di kelurahan tersebut juga menerapkan penandatanganan komitmen untuk menolak peredaran narkoba.

“Teman-teman kades, lurah bisa berbagi pengalaman mereka. Bahkan mereka tahu yang pakai (di wilayah mereka) siapa, jenis-jenisnya, bisa mengklasifikasikan yang elit pakai sabu, yang endek-endekan pakai pil anjing, buto ijo. Ketika sudah tahu, maka kita gerakkan berbagai tokoh yang berkepentingan, seperti ulama, pemerintah. Ajak keluarga, anak muda untuk lakukan pencegahan. Kalau sudah terlibat, kita bina, treatment untuk tinggalkan narkoba,” ujarnya.

Baca juga   Petani Kragilan Sukses Budi Daya Kentang Citra

Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah Brigjend Polisi Purwo Cahyoko mengatakan, program Desa Bersinar akan direplikasi di wilayah lain. Pada 2021, ia berharap akan ada 50 desa atau kelurahan yang akan menjadi “Bersinar”.

“Harapan kita dengan adanya Desa Bersinar, desa itu bisa membentengi dari jaringan narkoba yang beredar di desa. Target saya untuk selama 2021 bisa tercapai masing-masing kabupaten yang sudah dibina BNK-nya itu tambah empat (desa), jadi lima (desa). Harapannya bisa lima kali lipat, 50 (desa) lah,” paparnya.

Ditambahkan, berdasar pengalaman BNNP Jateng, desa atau kelurahan yang berpotensi disasar peredaran narkoba memiliki ciri tersendiri. Di antaranya, banyak hiburan malam, seperti karaoke, tempat pijat yang disasar oleh pengedar. Namun demikian, jika masyarakat dan aparat bersinergi menangkal, hal itu dapat ditangkal.(*)

Share :

Baca Juga

Ganjar Pranowo mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan RI, Panglima TNI, dan Kapolri, di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (17/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Humas Jateng)

Peristiwa

RS Darurat Covid-19 Donohudan Ditarget Rampung Dua Pekan
Sejumlah pelaku UKM di Kabupaten Temanggung mengikuti pendaftaran menjadi mitra GrabFood/GrabMart. (Foto: Diskominfo Temanggung)

Peristiwa

Dinkopdag Temanggung Fasilitasi UKM Jadi Mitra Grab
KPK menggelar Peluncuran Desa Anti Korupsi di Kampung Mataraman, Panggungharjo, Sewon, Bantul pada Rabu (1/12/2021). (Foto: Humas Kab Bantul)

Peristiwa

Desa Anti Korupsi, Implementasi Nyata dalam Mendukung Budaya Anti Korupsi
Ganjar Pranowo mengunjungi masyarakat terdampak banjir di sejumlah wilayah di Purworejo, Kebumen, dan Banyumas, Rabu (16/3/2022). (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Cek Banjir Purworejo, Ganjar Hibur Pengungsi dan Bagikan Mainan
Kondisi Gedung Bappelitbang Kota Bandung saat kebakaran pada Senin (7/11/2022) sekitar pukul 10.00 WIB. Foto: Humas Bandung

Peristiwa

Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran Gedung Bappelitbang Kota Bandung
Sejumlah relawan bersama Pemdes dan warga setempat melakukan pemasangan ban bekas di pinggiran jalan Cinomati, Minggu (17/7/2022). Foto: Ist

Peristiwa

Antisipasi Kecelakaan, Jalur Ekstrem Cinomati Dipasangi Ban Bekas
Cahyo Destianto (kanan atas), mahasiswa angkatan 2016 telah selesai magang di Puma Headquarters di Herzogenaurach, Jerman. Tentunya banyak pengalaman menarik dalam perjalanan kreatif ini. "Prestasi yang sudah diraih Cahyo sangat membanggakan bagi civitas akademik di ISI Surakarta tentunya," ujar Dosen Pembimbing, Basnendar Herry Prilosadoso, S.Sn., M.Ds (kanan bawah). (Foto: Dok ISI Surakarta)

Peristiwa

Magang di Puma Jerman, Mahasiswa DKV ISI Surakarta Garap Materi Promosi Jersey Manchester City
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat kunjungi Bazar Produk Pertanian Tarubudaya. Foto: Humas Jateng

Peristiwa

Kunjungi Bazar Pangan Tarubudaya, Ganjar: Alternatif Masyarakat Beli Sembako