Home / Peristiwa

Rabu, 28 Juli 2021 - 15:41 WIB

Sri Sultan: Konsentrasi DIY Perbanyak Vaksinasi dan Pindahkan Isoman ke Shelter

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan GKR Hemas. (Foto:nyatanya.com/Humas DIY)

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan GKR Hemas. (Foto:nyatanya.com/Humas DIY)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di wilayah DIY hingga Juli 2021, telah mencapai 50% dari total jumlah penduduk.

Pernyataan tersebut disampaikan Sri Sultan seusai meninjau vaksinasi Covid-19 massal yang digelar Gerakan Kemanusiaan Rakyat (GKR) Indonesia di Gedhong Sasana Hinggil Dwi Abad, Kompleks Alun-alun Selatan, Yogyakarta, Selasa (27/7/2021)

Pada vaksinasi yang merupakan kolaborasi dengan Korem 072/Pamungkas itu, hadir pula GKR Hemas yang mendampingi Sri Sultan. Vaksinasi, menurut Sri Sultan, merupakan salah satu upaya paling strategis untuk mengurangi penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19.

“Dari hasil studi dari DKI itu yang tidak vaksinasi pertama, vaksinasi kedua, dan positif akan sangat berbeda. Konsentrasi kita sekarang memang memperbanyak vaksin, kemudian memindahkan mereka yang isolasi mandiri, ke shelter yang telah kita sediakan,” papar Sri Sultan.

Sri Sultan juga menekankan agar masyarakat DIY yang terpapar Covid-19 menjalani isolasi di shelter yang telah difasilitasi pemerintah daerah. Menurut Sri Sultan, tidak sedikit warga yang tidak dapat dipantau kesehatannya ketika melakukan isolasi mandiri di rumah sehingga ketika dirujuk ke RS, kondisinya sudah kurang memungkinkan.

Baca juga   Kemen PPPA Terbitkan Publikasi Data Gender dan Anak 2021

“Isolasi mandiri itu tidak ada yang mengontrol. Konsentrasi kita sekarang memang memperbanyak vaksin, kemudian memindahkan mereka yang isolasi mandiri, ke selter yang telah kita sediakan,” lanjut Ngarsa Dalem.

Oleh karenanya, Pemda DIY menyepakati untuk merekrut 100 tenaga kesehatan (nakes) sebagai pendamping pasien isolasi mandiri. Adapun perekrutan ini berkolaborasi dengan kampus-kampus di DIY yang memiliki Fakultas Kedokteran seperti UGM, UKDW, UAD, UMY, dan UII. SK perekrutan nakes akan diatur berdasarkan kebijakan dari Pemda/Pemkot/Pemkab dimana universitas tersebut berada.

Selain itu, Pemda DIY juga akan menyiapkan tracing digital di Sistem Informasi Pelacakan (SILACAK) yang dikoordinasi oleh TNI melalui Babinsa dan Babinkamtibmas. Sistem tracing digital ini nantinya dapat mengetahui kondisi dari warga yang terkonfirmasi positif baik di selter pusat maupun yang isoman di rumah-rumah.

Baca juga   Waspada! Penambahan Kasus Positif Covid-19 Sudah Melebihi Puncak Gelombang Pertama

Sementara itu, GKR Hemas dalam siaran pers, sependapat dengan penuturan Ngarsa Dalem. “Jika persentase warga yang divaksin terus bertambah akan menciptakan kekebalan komunal di masyarakat. Sehingga, penyebarluasan COVID-19 ini mampu dicegah, sekaligus tertanggulangi secara alamiah,” ungkap GKR Hemas.

GKR Hemas juga lantas mengajak seluruh komponen bangsa, yang punya potensi menggelar vaksinasi massal, bisa ikut serta membantu upaya pemerintah melindungi segenap warga masyarakat.

“Saatnya rasa cinta tanah air dan bela negara diwujudkan dalam semangat gotong royong, memasifkan program vaksinasi bagi masyarakat luas,” ujar GKR Hemas.

Adapun pelaksanaan vaksinasi yang digelar GKR Indonesia selama lima hari pada 27, 29, 30, 31 Juli dan 1 Agustus 2021 tersebut ditargetkan menjangkau 3.000 peserta. Selanjutnya, program vaksinasi ini dijadwalkan akan digelar bertahap di Kapanewon dan Kalurahan se-DIY mulai Agustus 2021. (*)

Share :

Baca Juga

Salah satu bangunan cagar budaya di bidang pendidikan SD Negeri Keputran 1 Yogyakarta saat ini sedang dalam masa rehabilisasi. Foto: Humas Pemkot Yogya

Peristiwa

SDN Keputran 1 Yogya Direhabilitasi, Unsur Cagar Budaya Jadi Perhatian Khusus
Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti melihat satu unit bus sekolah kado dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub) atas prestasi Pemkot Yogya meraih Wahana Tata Nugraha (WTN) pada tahun 2019. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Raih WTN, Pemkot Yogya Dapat Kado Bus Sekolah dari Kemenhub
WJNC #6 mengusung tema Semar Boyong yang menceritakan tentang Poncowati yang terkena pagebluk, lalu bisa terhindar karena Kembang Wijaya Kusumo dan Cangkok Wijaya Mulyo pulih kembali di tangan Semar. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Sandiaga Uno: WJNC #6 Acara Terbaik Pariwisata Indonesia
Bank Sampah Kopen Sae Ngadirejo Raih Penghargaan Nasional. (Foto: Dokumen DLH Sukoharjo)

Peristiwa

Bank Sampah Kopen Sae Ngadirejo Raih Penghargaan Nasional
Melalui program 'Aku Sedulurmu', 4 anak di Temanggung mendapat beasiswa karena orang tuanya meninggal karena Covid-19. (Foto:Humas Temanggung)

Peristiwa

Lewat Program Aku Sedulurmu, Polres Temanggung Bantu Yatim Piatu Terdampak Covid-19
Ganjar Pranowo mengapresiasi keterlibatan perguruan tinggi dalam penanganan Covid-19 di Jateng. (Foto:nyatanya.com/HUmas Jateng)

Peristiwa

UIN Walisongo Hibahkan Gedungnya untuk Isolasi Terpusat
(Foto: istimewa/InfoPublik)

Peristiwa

Diresnarkoba Polda Sumsel Ungkap 36 Kasus Peredaran Narkoba
Penghimpunan zakat aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Badan Amil Zakat Infaq dan Sadaqah (Baznas) Jateng sepanjang 2021 tembus Rp57 miliar. Selain untuk pengentasan kemiskinan, hasil zakat juga digunakan untuk rehab pondok pesantren, masjid, madrasah, serta beasiswa. (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Tembus Rp57 Miliar, Zakat ASN Pemprov Jateng untuk Entaskan Kemiskinan