Home / News

Senin, 26 Desember 2022 - 10:32 WIB

Stok Beras Jatim di Akhir 2022 Melimpah, Siap Pasok ke Wilayah Lain

Stok beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim) akhir 2022 melimpah, bahkan siap memasok ke provinsi lainnya sehingga kebutuhan beras di saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terpenuhi dari produksi petani sendiri. Foto: Istimewa

Stok beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim) akhir 2022 melimpah, bahkan siap memasok ke provinsi lainnya sehingga kebutuhan beras di saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terpenuhi dari produksi petani sendiri. Foto: Istimewa

NYATANYA.COM, Surabaya – Stok beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim) akhir 2022 melimpah, bahkan siap memasok ke provinsi lainnya sehingga kebutuhan beras di saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terpenuhi dari produksi petani sendiri.

Sesuai data KSA BPS, produksi beras 2022 sebesar 9,68 juta ton gabah kering giling (GKG), setara 5,59 ton beras.

“Pada saat Natal dan Tahun Baru ini, kami juga melakukan pemantauan harga-harga sembako di pasar, memperlancar distribusi dari sentra produksi ke pasar serta mendukung upaya upaya stabilitasi harga. Kami juga menghimbau dan mengawal penggilingan-penggilingan padi yang tergabung dalam Kostraling (Komando Strategi Penggilingan) untuk ikut serta dalam operasi pasar di wilayah-wilayah bersama pemerintah daerah dan Dinas terkait serta mensupport kebutuhan di pasar,” demikian dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim, Hadi Sulistyo di Surabaya, Minggu (25/12/2022).

Hadi menyebutkan ketersediaan beras di akhir 2022 ini didukung keberhasilan produksi padi yang cukup luas dan mencukupi dari kebutuhan beras masyarakat.

Baca juga   Yang Mau Healing ke Kawah Ijen Ditunda Dulu, PVMGG Keluarkan Larangan, Gunung Ijen Statusnya Waspada!

Luas panen padi di November – Desember 2022 diperkirakan mencapai 171,46 ribu hektar dengan produksi sebesar 980,8 ribu ton GKG, setara dengan 637 ribu ton beras.

“Kebutuhan konsumsi masyarakat Jatim bulan November-Desember diperkirakan sebesar 514 ribu ton, sehingga masih ada stok yang digunakan untuk mencukupi perdagangan antar wilayah. Penggilingan Jawa Timur pada awal Desember lalu juga menyatakan siap memasok beras ke Bulog sebanyak 42,1 ribu ton,” ungkapnya.

Pada tahun 2023, sambungnya, prakiraan luas panen terus meningkat dari bulan Januari sampai April dan prakiraan puncak panen di akhir bulan Maret hingga awal bulan April yang diprakirakan mencapai 775 ribu Hektar dengan produksi padi sebesar 4,3 juta ton GKG, setara beras 2,75 juta ton beras (periode Januari- April 2023).

Pada musim panen raya tersebut Jawa Timur siap untuk mengisi stok beras, baik untuk pasar maupun untuk cadangan pangan.

“Menghadapi panen raya mendatang telah dilakukan persiapan dan antisipasi untuk mengoptimalkan penggunaan mekanisasi dalam penanganan panen. Seperti penggunaan combine harvester, menyiapkan dryer di saat musim hujan,” tuturnya.

Baca juga   Warga Kiwirok dan Satgas Yonif 143/TWEJ Kompak, Bantah TNI-Polri Lakukan Penembakan saat Natal

“Kemudian mengoptimalkan kinerja Kostraling, mendorong serapan Bulog dan memastikan harga memadai untuk petani dengan menggandeng beberapa offtaker di Jawa Timur,” pinta Hadi.

Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, mengungkapkan bahwa intervensi ini sesuai dengan arahan bapak Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dalam rangka penyediaan bahan pangan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Tujuanya mendekatkan beras produksi petani langsung ke konsumen.

“Karena memang kenaikan harga beras saat ini diakibatkan rantai distribusi yang terlalu panjang. Sehingga diharapkan masyarakat bisa terbantu dan petani tetap bisa menikmati harga gabahnya,” ujarnya.

“Beras tersedia cukup dan berlebih, bahkan data KSA BPS memperkirakan panen raya dimulai Februari 2023 seluas 1,4 juta hektar dengan produksi beras 4,3 juta ton. Ini melebihi kebutuhan konsumsi sebulan 2,5 juta ton beras. Berarti waktunya mulai serap gabah beras petani,” lanjut Suwandi.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Tersangka LCW alias WH. (Foto: dok. Puspenkum)

News

Kejagung Kembali Tetapkan Tersangka Baru Kasus Ekspor CPO
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Pemerintah Waspadai Penularan Covid-19 di Awal 2023
Menkominfo Johnny G. Plate. (Foto: Amiri Yandi/InfoPublik)

News

Menkominfo Ajak Delegasi G20 Nikmati Kekhasan Yogyakarta di The 2nd DEWG Meeting
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri peluncuran Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali Menuju Bali Era Baru: Hijau, Tangguh, dan Sejahtera serta Master Plan Pengembangan Kawasan Pariwisata Ulapan di Denpasar, Bali, Jumat (3/12/2021). Peta jalan tersebut disusun berdasarkan Visi Indonesia 2045 dan kearifan lokal Bali yang menjabarkan strategi dan rencana aksi pemulihan ekonomi jangka pendek dan strategi Transformasi Ekonomi Bali dalam jangka menengah-panjang serta mengakomodasi perubahan kehidupan pasca Covid-19 untuk menata kembali perekonomian Bali dengan prinsip memanfaatkan sumber daya lokal baik alam, manusia, maupun budaya secara berkelanjutan. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/tom)

News

Indonesia Masuk Lima Negara yang Berhasil Kendalikan Pandemi Covid-19
Wamendagri, John Wempi Wetipo, mengatakan program pencanangan Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih dapat memupuk rasa persaudaraan serta Bhinneka Tunggal Ika. Foto: ANTARA

News

Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih untuk Persaudaraan dan Bhinneka Tunggal Ika
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. (Foto: InfoPublik)

News

Pemerintah Fokus Pertahankan Kasus Covid-19 Tetap Rendah
Foto: Diskominfo Kab. Boyolali

News

Percepat Vaksin Booster, Boyolali Buka Layanan di Tempat Umum
Wisatawan mancanegara tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Senin (7/3/2022). Pemerintah Provinsi Bali mulai menerapkan kebijakan tanpa karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) ke Pulau Dewata dan menerapkan layanan Visa on Arrival (VOA) bagi PPLN khusus yang datang dari 23 negara yang berlaku pada Senin (7/3/2022). (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/rwa)

News

Menuju Normal, Sudah Vaksinasi Lengkap Tak Perlu Antigen dan PCR