Home / News

Rabu, 28 September 2022 - 09:27 WIB

Stok Vaksin Meningitis di Jateng Menipis, Ini yang Dilakukan Gubernur Ganjar

Ganjar Pranowo. Foto: Humas Jateng

Ganjar Pranowo. Foto: Humas Jateng

NYATANYA.COM, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginstruksikan biro travel dan dinas terkait melakukan pendataan calon jemaah umrah.

Hal ini untuk memastikan ketersediaan stok vaksin meningitis yang disebut menipis.

Di Jawa Tengah, Ganjar menegaskan terus memantau stok vaksin meningitis. Komunikasi juga sudah dilakukan dengan pemerintah pusat dan pabrik produsen vaksin.

“Sampai hari ini kita masih pantau, selalu saja dalam kondisi seperti ini kita coba komunikasi dengan pusat, dua dengan pabrikan. Kenapa dengan pabrikan, ini menjadi cara yang menurut saya paling gampang. Inisiatif,” ujar Ganjar, seusai menerima pimpinan pusat Al Irsyad Al Islamiyyah dalam rangka menyampaikan kegiatan muktamar ke-41 Purwokerto, di rumah dinasnya, Selasa (27/9/2022).

Baca juga   Pertamina Akan Produksi BBM dan Produk Petrokimia Berstandar Euro V

Ganjar tak memungkiri, saat ini banyak masyarakat di Jawa Tengah khususnya, yang akan pergi melaksanakan ibadah umrah. Vaksin meningitis menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi.

“Saya mengikuti di bandara-bandara, biro travel juga luar biasa. Tapi insyaallah lah kita akan coba membantu calon jemaah umrah agar mereka lancar, biar kami nanti ikut membantu mencari (vaksin meningitis),” ujarnya.

Terkait kondisi ini, Ganjar telah menginstruksikan jajarannya untuk melakukan pendataan.

“Dinas terus kemudian biro travel agar bareng-bareng (menghitung) berapa jumlahnya, agar kita bisa ukur. Kadang-kadang kalau nggak ada laporan dan tiba tiba nggak ada, juga kaget,” katanya.

Baca juga   Zero Sampah Anorganik, Tahun 2023 Pemkot Yogya Wajibkan Tiap KK Jadi Nasabah Bank Sampah

Selain itu, Ganjar juga mengatakan keterbatasan stok vaksin akibat waktu pengiriman yang terlambat.

“Mungkin hanya butuh waktu delivery terlambat, itu yang nanti coba kita komunikasikan,” tegasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar mengatakan, hingga kini komunikasi terus dilakukan dengan Kementerian Kesehatan. Dia menjelaskan, keterbatasan stok vaksin meningitis terjadi di pusat, dan sedang proses penyediaan.

“Terkait vaksin meningitis, ada kelambatan produksi dari negara yang membuat vaksin meningitis. Informasi terbaru, Oktober akan tersedia kembali di Indonesia,” ujarnya.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: InfoPublik)

News

Peringatan untuk 24 Produsen yang Belum Distribusikan Minyak Goreng Curah Bersubsidi
Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Pekalongan telah menggelar tes antigen acak di sejumlah wilayah. (Foto: Diskominfo Pekalongan)

News

Okupansi TT RS Turun, Pekalongan Masuk PPKM Level 2
Haryadi Suyuti. Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Ternyata Kasus Ini yang Membuat Haryadi Suyuti Terjaring OTT KPK
KRI Dewaruci selesaikan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022. Foto: Kemendikbudristek

News

30 Hari Berlayar, KRI Dewaruci Selesaikan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ganip Warsito. (Foto: BNPB)

News

Antisipasi Dampak La Nina, BNPB Minta Seluruh Elemen Tingkatkan Kesiapsiagaan
Tanah longsor di Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Minggu (16/1/2022). (Foto: BNPB/istimewa)

News

26 Rumah Terancam, 2 Hektar Sawah Tertimbun Longsor di Sumedang

News

Donald Trump Menang Pilpres AS
Presiden Jokowi meresmikan mobil listrik pertama buatan Indonesia. Kendaraan tersebut, diproduksi oleh perusahaan mobil besar asal Korea Selatan (Korsel) PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dengan nama merek Ioniq 5. (Foto: Tangkapan Layar Kanal Youtube Setpres)

News

Presiden Jokowi Luncurkan Mobil Listrik Pertama Buatan Indonesia