Home / Panggung

Rabu, 1 Desember 2021 - 18:20 WIB

Tampil di WWF 2021, Tim Seni Budaya Indonesia Pukau Warga Shizuoka

WaiWai World Fair sempat dihentikan selama masa pandemi. Namun, pada 2021 ini kembali digelar di depan sepanjang kantor wali kota Shizuoka. Di acara ini tim seni budaya Indonesia ikut ambil bagian. (Foto: Kemendikbudristek)

WaiWai World Fair sempat dihentikan selama masa pandemi. Namun, pada 2021 ini kembali digelar di depan sepanjang kantor wali kota Shizuoka. Di acara ini tim seni budaya Indonesia ikut ambil bagian. (Foto: Kemendikbudristek)

NYATANYA.COM, Jakarta – Pemerintah Kota Shizuoka, Jepang, setiap tahun menggelar Waiwai World Fair (WWF) yang menampilkan ragam budaya berbagai negara dunia, Minggu (28/11/2021).

Sebelumnya, WaiWai World Fair sempat dihentikan selama masa pandemi. Namun, pada 2021 ini kembali digelar di depan sepanjang kantor wali kota Shizuoka.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, yang secara khusus diundang pada acara tersebut, mendirikan stan dan menampilkan beberapa karya seni budaya nasional dengan dibantu oleh Perkumpulan Pelajar Indonesia (PPI) Shizuoka, dan para pemagang (Jisshusei) asal Indonesia yang tinggal di wilayah tersebut. Selain Indonesia, beberapa negara yang berpartisipasi antara lain Nepal, Afrika Selatan, Vietnam, Maroko dan Filipina.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi, didampingi istri, Nuning Akhmadi, menemui Wali Kota Shizuoka, Nabuhiro Tanabe, yang mengundang keduanya hadir di lokasi festival.

Dubes Heri, dalam kunjungannya, mengaku bangga saat mengunjungi stan Indonesia yang menampilkan beragam informasi tentang seni budaya Indonesia dan beberapa tujuan wisata prioritas. Pengunjung yang datang ke stan Indonesia, disuguhi minuman teh khas Indonesia yakni teh melati.

Baca juga   Andien akan Gelar Konser Virtual Melodi Monolog 22 Tahun Berkarya (Dan Lalu) di Vidio

“Diplomasi budaya ini sangat penting dalam penguatan hubungan Indonesia-Jepang yang akan mencapai 65 tahun pada 2023. Hubungan people-to-people menjadi prioritas awal dalam sebuah hubungan bilateral sebelum berkembang dalam sektor lain seperti politik atau ekonomi,” terang Dubes Heri, seperti dikutip dalam rilis Kemendikbudristek di Jakara, Rabu (1/12/2021).

Wali Kota Nabuhiro Tanabe juga menyaksikan langsung tarian Tana Toraja bersama Dubes Heri, dan kemudian mendaulat Dubes Heri untuk tampil ke panggung.

Dubes Heri dengan fasih menjelaskan budaya Tana Toraja yang unik, dan mengajak pengunjung yang terpukau dengan tarian Tana Toraja untuk langsung datang ke Toraja, Sulawesi Selatan menyaksikan keindahan alam serta keramahan penduduknya.

Baca juga   Film 'Mendung Tanpo Udan' Rampungkan Proses Shooting di Bantul, Ditargetkan Habis Lebaran Tayang di Bioskop

Sementara itu, Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) di Tokyo, Yusli Wardiatno yang hadir mendampingi Dubes Heri, menyampaikan bahwa kerja sama dengan PPI Shizuoka, perkumpulan masyarakat, dan para Jisshusei merupakan bagian dari pembinaan terhadap generasi muda di negara akreditasi.

“Banyak potensi seni budaya yang dimiliki oleh generasi muda Indonesia di negeri sakura ini. Kami terus mendorong mereka untuk bisa menjadi duta bangsa dalam memperkenalkan seni budaya Indonesia yang beragam. Generasi muda harus mampu berperan dalam diplomasi budaya,” papar Yusli.

Selain tarian Tana Toraja, Indonesia juga menampilkan seni hadrah, Jaipong dan pencak silat. Dalam lanjutan pembicaraan dengan Walikota, Dubes menyarankan agar Kota Shizuoka membangun kerja sama sister city dengan beberapa kota di Jawa Barat seperti Bandung atau Bogor yang memiliki kesamaan geografis.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Jemek Supardi. Foto: Ist

Panggung

Sang Legenda Pantomim Yogyakarta, Jemek Supardi Tutup Usia
Finna Finnul. (Foto:dokumentasi pribadi)

Panggung

Finna Finnul Mulai Kesengsem Dangdut
Pameran lukisan sulam benang #2 digelar di Museum Taman Tino Sidin. Foto: Ist

Panggung

Pameran Lukisan Sulam #2 Lawe, Untaian Benang untuk Ibu
Salah satu karya patung yang ditampilkan dalam JSSP 5 di Malioboro Yogyakarta. Wisatawan bisa berswafoto di 30 karya patung yang dipajang hingga 28 Oktober 2023. (Foto: Agoes Jumianto)

Panggung

30 Ragam Patung Hiasi Malioboro di JSSP 5 Ruwat Gatra Rasa: Redefining Form and Space

Panggung

Lewat ‘Musik Tanpa Batas’, iKonser Jaring Musisi Baru Menuju iKonser Fest
Penampilan Letto membuat ritme Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 menjadi cukup dingin. (Foto: Dok. Rajawali Indonesia)

Panggung

Prambanan Jazz Festival, Bersemi di Tengah Pandemi
Pemasangan Tetenger WR Supratman di puncak Kompleks Makam Seniman dan Budayawan Girisapto Imogiri. Foto: Ist

Panggung

Tetenger WR Supratman Dipasang di Puncak Makam Seniman Girisapto Imogiri
Temu media Ngayogjazz 2021 di The Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center, Senin (15/11/2021). (Foto: Agoes Jumianto)

Panggung

Ngayogjazz 2021 Digelar Hybrid di Dusun Karang Tanjung Ngaglik Sleman