Home / Peristiwa

Sabtu, 13 November 2021 - 07:43 WIB

Tanah Longsor di Deli Serdang, Satu Orang Meninggal Dunia

Rumah rusak akibat tanah longsor di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara , Jumat (12/11). (Foto: BPBD Kabupaten Deli Serdang)

Rumah rusak akibat tanah longsor di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara , Jumat (12/11). (Foto: BPBD Kabupaten Deli Serdang)

NYATANYA.COM, Deli Serdang – Tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatra Utara, menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Insiden yang menewaskan satu warga ini berlokasi di Desa Rumah Kinangkung, Kecamatan Sibolangit.

Tanah longsor yang terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi tersebut juga mengakibatkan satu warga luka-luka dan 31 warga lainnya terdampak. Di samping itu, berdasarkan informasi BPBD setempat, longsor disebabkan kondisi tanah yang labil.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang melaporkan kerugian materil, antara lain 10 unit rumah tertimbun, dua unit rumah rusak ringan, satu fasilitas ibadah dan satu unit fasilitas masyarakat setempat atau jambur terdampak.

Baca juga   23 Rumah di Pati Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

BPBD setempat dan lintas unsur perangkat daerah melakukan kaji cepat dan berkoodinasi dalam upaya penanganan darurat, evakuasi korban jiwa serta pembersihan material longsor.

Dinas Sosial Deli Serdang telah menyalurkan bantuan logistik berupa 120 kotak makanan siap saji, 30 kotak makanan anak, 15 buah kasur, 15 buah matras, 5 buah tenda gulung merah serta 15 buah selimut.

Berdasarkan kajian inaRISK, Kabupaten Deli Serdang memiliki potensi bahaya bencana tanah longsor pada tingkat sedang hingga tinggi yang berdampak pada 9 kecamatan.

Pantauan prakiraan cuaca tiga harian per 12 sampai 14 November 2021 yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukan Provinsi Sumatra Utara didominasi cuaca berawan, cerah berawan dan hujan ringan.

Baca juga   Perketat Pengamanan Natal, Gereja di Temanggung Terapkan QR Code

Merespons hal tersebut, BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi akibat dampak fenomena La Nina dengan mempersiapkan rencana kesiapsiagaan.

Perangkat daerah setempat bersama para ahli dapat membuat peringatan dini sederhana terkait potensi pergerakan tanah apabila terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi serta mempersiapkan tempat evakuasi warga yang tinggal di daerah berpotensi terdampak tanah longsor dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Masyarakat juga dapat memantau potensi bencana di wilayahnya melalui inaRISK dan potensi cuaca melalui laman BMKG.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Tim BPBD Kabupaten Wonosobo melakukan pembersihan material longsor di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Minggu (9/10/2022). Foto: BPBD Wonosobo

Peristiwa

Tanah Longsor dan Angin Kencang Terjang Wonosobo, Dampak Cuaca Ekstrem
Bupati Bantul saat hadiri acara wiwitan. Foto: nyatanya.com/Humas Bantul

News

Ungkap Rasa Bersyukur, Warga Srandakan Adakan Wiwitan
Gubernur Ganjar Pranowo dan Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi bersepakat membentuk Tim Satuan Tugas Puser Bumi. Tim tersebut bertugas menertibkan penambang ilegal yang ada di Jawa Tengah. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Berantas Tambang Ilegal, Pemprov dan Polda Jateng Bentuk Satgas Puser Bumi
Ganjar Pranowo ngobrol dengan mahasiswa yang borong dagangan PKL di Tembalang. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Ganjar Pergoki Mahasiswa yang Borong Dagangan PKL Tembalang
Senapan angin yang mengakibatkan jatuh korban meninggal diamankan di Polsek Moyudan Sleman. Foto: Dok.Polsek Moyudan

Peristiwa

Warga Moyudan Sleman Meninggal Dunia Tertembak Senapan Angin, Begini Kronologinya
Menkominfo Johnny Gerard Plate. (Foto: AYH/Humas Kominfo)

Peristiwa

Menkominfo: Gotong Royong dalam Penanganan Covid-19 di Indonesia Luar Biasa
Jumpa pers yang digelar Polresta Yogyakarta atas perbuatan bejat Tersangka JA (21) yang mencabuli anak SMP tetangganya sendiri. (Foto: Istimewa)

Peristiwa

Cabuli Siswi SMP Tetangga Sendiri, Oknum Mahasiswa di Yogya Ini Berdalih Cuma Diajak Korban
Korban berhasil dievakuasi pada Selasa 24 Mei 2022 siang setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian di lokasi. Foto: Dok.Basarnas

Peristiwa

Pamit Beli Tepung, Mahasiswa Asal Kendari Kecemplung di Embung Kampus UII