Home / Peristiwa

Senin, 13 September 2021 - 22:04 WIB

Tilik Bayi Kembar Siam, Ganjar Pastikan Tim Medis Siapkan Penanganan

Ganjar Pranowo saat tilik bayi kembar siam Arka dan Arya. (Foto: Humas Jateng)

Ganjar Pranowo saat tilik bayi kembar siam Arka dan Arya. (Foto: Humas Jateng)

NYATANYA.COM, Surakarta – Arka dan Arya, bayi asal Kaliwungu, Kabupaten Kendal akan terus dipantau oleh tim medis dari RSUD dr Moewardi Solo. Mereka adalah bayi kembar siam yang sempat viral dan dilaporkan melalui akun Twitter Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Laporan via akun Twitter @EllaZefa itu pun direspon oleh Ganjar. Saat itu, Ganjar langsung berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, dan memberitahu jika bayi tersebut telah diurus.

Senin (13/9/2021) siang, usai melepas Presiden Joko Widodo di Lanud Adi Soemarmo kembali ke Jakarta, Ganjar langsung meluncur dengan kendaraan dinasnya menuju ke RSUD dr Moewardi untuk tilik bayi.

Setibanya di rumah sakit, Ganjar langsung menuju ke ruang perawatan di lantai dua RS Moewardi. Kedua orang tua bayi kembar siam pun menyambut Ganjar, didampingi dokter anak RSUD dr Moewardi.

“Kondisinya gimana sekarang? Usianya berarti berapa?” tanya Ganjar pada Slamet Riyanto dan Tri Mulyani, orang tua bayi kembar siam.

“Stabil pak, (usianya) baru 20 hari,” ucap Tri.

Ganjar kemudian bertanya kepada Tri, kondisi kesehatan bayi saat dalam kandungan. Ganjar bertanya, apakah Tri rajin melakukan pemeriksaan kehamilan.

Baca juga   Antisipasi Sebaran Omicron, Ruas Jalan Utama di Kota Yogya Disemprot Desinfektan

“Periksa terus Pak, di USG kelihatan. Tapi kelihatan kembarnya saja,” kata Slamet mewakili istrinya.

Slamet dan Tri merupakan pasangan yang sehari-hari bekerja sebagai buruh. Slamet berprofesi sebagai buruh bangunan, dan Tri sebagai buruh garmen. Mereka sempat khawatir dengan kondisi anaknya.

“Ini gimana bu prosesnya? Moewardi sudah punya pengalaman to ngurus bayi kembar siam begini?” tanya Ganjar pada dokter.

“Kita nunggu dua bulan lagi pak, nunggu agak besar sedikit lalu kita lakukan pemeriksaan CT Angiografi. Untuk melihat organ dalamnya,” kata dr Dwi Hidayah, kepada Ganjar.

Dalam kesempatan itu, Ganjar memberikan semangat kepada Slamet dan Tri Mulyani. Kepada mereka, Ganjar meminta agar mereka tidak khawatir dan selalu menjaga kesehatan terutama pada si bayi.

“Mudah-mudahan lancar semuanya nggih,” tutur Ganjar sembari pamit.

Ditemui usai tilik bayi, Ganjar meminta kedua orang tua bayi Arka dan Arya untuk sabar. Ganjar memastikan, tim medis sudah menyiapkan penanganannya. Soal pembiayaan pun pihaknya telah mencarikan skemanya.

Baca juga   Dzikir dan Sholawat Malam Yaa Qowiyyu Dibanjiri Ribuan Masyarakat

“Kita punya pengalaman abcd soal medisnya, nanti soal skema pembiayaannya begini-begini. Jadi artinya, Insyaallah kita carikan. Dan dugaan saya juga akan banyak warga Jawa Tengah yang membantu,” ujar Ganjar.

Di sisi lain, Ganjar juga mengingatkan kepada masyarakat Jawa Tengah, khususnya ibu hamil, untuk menyadari pentingnya memeriksakan kehamilan.

“Tadi saya tanya ibunya sih sebenarnya kontrol sudah rutin. Jadi konsep pelaksanaan Nginceng Wong Meteng ni udah diinceng terus wetengnya, tapi nggak kelihatan. Tahunya kembar, tapi tidak pakai siam,” ujar gubernur.

Meski kasus seperti ini tak selalu diketahui sejak awal, namun penanganannya bisa diantisipasi jika pemeriksaan dilakukan rutin. Ganjar berharap penanganan pada bayi Azka dan Arya akan lancar.

“Ini menjadi pelajaran kenapa periksa itu penting. Kenapa periksa rutin itu penting. Alhamdulillah kalau deteksinya dari awal ya mudah-mudahan nanti amanlah. (Pihak RSUD) Moewardi juga punya pengalaman memisahkan bayi kembar Siam, setengah tahun yang lalu dan itu Alhamdulillah sampai hari ini lancar sukses,” tandasnya. (*)

Share :

Baca Juga

BPJamsostek Cabang Batang menyerahkan santunan kematian RT. Kepala BPJamsostek Cabang Batang Bambang Indriyanto mengatakan, bahwa kegiatan hari ini untuk penyaluran santunan kematian dari tahun 2019 sampai tahun 2021 total Rp2,1 miliar. (Foto:MC Batang)

Peristiwa

BPJamsostek Batang Salurkan Santunan Kematian RT Rp2,1 Miliar
Wakil Bupati Bantul Joko B. Purnomo dalam laporannya menyampaikan dukungannya terhadap Gerakan Indonesia Raya Bergema. Foto: nyatanya.com/Humas Pemkab Bantul

Peristiwa

Pemkab Bantul Dukung Indonesia Raya Bergema
Gubernur Jawa Tengah saat menjadi pembicara pada acara “Ngobrol Penak Sareng Mas Ganjar" dalam rangka memperingati Hari Ibu, di Gedung Grhadhika Bhakti Praja, Kamis (16/12/2021). (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Cegah Kekerasan Seksual, Ganjar Minta Kumpulkan Semua Guru Kalau Perlu Pasang CCTV
Sejumlah wartawan yang tergabung dalam Forum Jurnalis Temanggung (FJT) dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Temanggung merayakan Peringatan HPN 2022 dengan aksi berbagi kepada anak yatim. (Foto: MC.TMG)

Peristiwa

Peringati HPN, Wartawan Temanggung Berbagi dengan Anak Yatim
Petugas memadamkan api yang membakar sebuah warung di Jalan Raya Pandegiling, Tegalsari, Surabaya, Senin (29/8/2022). Foto: selalu.id

Peristiwa

Warung di Surabaya Terbakar Pagi Tadi, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac kepada pedagang di Pasar Tradisional Sunggingan, Boyolal, Kamis (22/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Boyolali)

Peristiwa

Vaksinasi di Boyolali Mulai Sasar Pedagang Pasar
Gubernur DIY Sri Sultan HB X usai menerima kunjungan jajaran PT Pertamina Jateng-DIY. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

Gubernur DIY Minta Pertamina Jaga Stok Bahan Bakar untuk Pelayanan Konsumen
Tim gabungan bergotong-royong melakukan pembukaan jalan yang tertimbun longsor di Desa Kutabima, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (2/4/2022). Foto:BPBD Kabupaten Cilacap

Peristiwa

Tanah Longsor Cilacap, Jalan Utama Desa Sudah Dapat Dilalui Kendaran Roda Dua