NYATANYA.COM, Yogyakarta – Tim penilai dari Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) meninjau Kampung Ponggalan, Kelurahan Giwangan yang beberapa waktu lalu di kukuhkan sebagai kampung Tangguh Nusantara, Jumat (10/9/2021).
Kunjungan tersebut dalam rangka peninjauan lapangan karena Kodim 0734/Kota Yogyakarta terpilih mewakili Kodam IV/Diponegoro mengikuti Lomba Binter Tingkat Pusat untuk Kodim Tipe A.
Lomba Binter Tingkat Kodim ini dilaksanakan 2 tahun sekali yang dilaksanakan secara terpusat oleh Pusat Pusterad sebagai penyelenggara.
Lurah Giwangan, Dwi Ernayati, pada kesempatan tersebut menjelaskan ketangguhan kampung Ponggalan terbagi menjadi berbagai aspek yaitu dari bidang kesehatan, sosial ekonomi, keamanan dan ketertiban masyarakat, pendidikan, pariwisata, hingga informasi.
Di bidang kesehatan, terdapat posko kesehatan di kampung yang juga dilengkapi alat pelindung diri (APD), melengkapi tiap rumah dengan tempat cuci tangan, melakukan penyemprotan disinfektan dan warga pun sudah mengikuti pelatihan pemulasaran jenazah Covid-19.
Selain itu, warga juga membudidayakan nila di saluran irigasi yang rutin dipanen tiap empat bulan sekali untuk memenuhi kebutuhan warga, hingga budidaya kelengkeng, sayuran, serta tanaman obat keluarga.
Kampung yang berada tepat di tepi Sungai Gajah Wong tersebut juga telah melakukan penataan lingkungan dan menyulap lokasi yang sebelumnya kumuh menjadi tempat wisata. Salah satu atraksi yang diunggulkan adalah wisata susur sungai dengan menggunakan perahu.
Ia berharap selama penilaian lomba tersebut dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil yang memuaskan.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai, Kolonel Inf Yoyo S menjelaskan penilaian lomba tersebut di bagi dari beberapa tahap, seperti wawancara, peninjauan lapangan, dan pengumpulan data-data.
“Penilaian Lomba sudah dilakukan kemarin di Makodim yakni dengan wawancara FKPD/masyarakat dan Binter dalam program, non program, dan sekarang adalah peninjauan lapangan,” jelasnya di lokasi.
Ia berharap dengan adanya lomba tersebut TNI AD dapat terus meningkatkan sinergisitas dengan pemerintah Kota Yogyakarta, Polri, untuk membantu warga masyarakat terutama dalam penanganan kasus Covid-19 di Kota Yogya.
“Mereka harus bisa memberikan contoh kepada masyarakat, dan menyadarkan bahwa disiplin dalam penerapan protokol kesehatan menjadi keperluan masyarakat saat ini,” katanya. (*)