NYATANYA.COM, Yogyakarta – Program TMMD Sengkuyung Tahap I Kodim 0734/Kota Yogya Tahun 2023 yang digulirkan di Kalurahan Bener dan Kalurahan Kricak, Kemantren Tegalrejo, Yogyakarta kemarin, Kamis (8/6) resmi ditutup oleh Dandim 0734/Kota Yogykarta Kolonel Arh Burhan Fajari Arfian.Penutupan TMMD ditandai dengan pemukulan gong serta penandatanganan naskah serah terima hasil TMMD dari Dansatgas TMMD kepada Pj Walikota Yogyakarta.i.
Dalam kesempatan tersebut Kolonel Burhan membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Widi Prasetijono pada upacara penutupan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-116 TA 2023.
Perlu saya sampaikan bahwa program TMMD merupakan salah satu upaya TNI dalam memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kewilayahan.
Program TMMD yang dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD) ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Indonesia yang sebagian besar tinggal di daerah pedesaan.
Program TMMD ini merupakan wujud kepedulian Kodam IV/Diponegoro untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong serta kemanunggalan antara TNI dan Rakyat dalam mengakselerasi program pemerintah yang sangat dibutuhkan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bersama, hal ini sesuai dengan tema TMMD ke-116 TA 2023 yaitu “SINERGI LINTAS SEKTORAL MEWUJUDKAN KEMANUNGGALAN TNI-RAKYAT SEMAKIN KUAT”.
Dalam pelaksanaan TMMD Kodim 0734 tersebut telah merampungkan 100 persen pembangunan Balai RW, pembangunan 10 unit RTLH serta pembangunan talud. Menariknya, dalam program bedah rumah tersebut warga yang rumahnya mendapat kesempatan untuk diperbaiki oleh prajurit juga mendapatkan bantuan seluruh perabotan rumah, seperti kasur, meja dan kursi.
“Selain itu juga kami pasangkan listrik. Diberikan kompor dan almari. Harapannya apa yang sudah kami berikan sebagai wujud perhatian Kodim Kota Yogya kepada masyarakat, seluruh hasilnya bisa dirawat dengan baik,” tegas Kolonel Burhan. (*)