Home / Peristiwa

Jumat, 7 Januari 2022 - 12:23 WIB

Tokoh Pewayangan Ikut Meriahkan Perayaan Natal di Jepara

Ada yang berbeda pada perayaan Natal kali ini. Di mana, nuansa seni dan budaya Jawa tersaji sepanjang perayaan Natal bersama Korpri, TNI, Polri, dan pensiunan di Jepara. (Foto: MC Kab Jepara)

Ada yang berbeda pada perayaan Natal kali ini. Di mana, nuansa seni dan budaya Jawa tersaji sepanjang perayaan Natal bersama Korpri, TNI, Polri, dan pensiunan di Jepara. (Foto: MC Kab Jepara)

NYATANYA.COM, Jepara – Ada yang berbeda pada perayaan Natal kali ini. Di mana, nuansa seni dan budaya Jawa tersaji sepanjang perayaan Natal bersama Korpri, TNI, Polri, dan pensiunan di Jepara.

Mulai dari para panitia yang berdandan layaknya tokoh pewayangan, seperti Bagong, Petruk, dan Srikandi, yang tampil jenaka saat memandu jalannya acara. Selain itu, para tamu undangan juga disuguhi tari tradisional Goyang-goyang, dibawakan oleh Dara penari asal Desa Sukodono, Kecamatan Tahunan.

Pelaksana tugas (Plt) Asisten II Sekda Kabupaten Jepara Hartaya menyampaikan, perayaan Natal menjadi momen penting bagi warga Kristiani sebagai pelecut semangat dan harapan baru. Bukan hanya kehidupan pribadi, melainkan juga dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sehari-hari.

Baca juga   BMKG Rekomendasikan Evakuasi Korban Erupsi Semeru Dilakukan Pagi hingga Siang Hari

“Menghadirkan semangat dan harapan baru bagi warga Kristiani, khususnya anggota Korpri, TNI, Polri, serta pensiunan, untuk membangun diri,” ujarnya pada perayaan Natal tersebut di Pendapa Kartini, Kamis (6/1/2022).

Melalui perayaan Natal, lanjutnya, umat Kristiani diingatkan untuk terus lahir baru dan menjadi sosok yang lebih baik. Sehingga, dapat menjadi momentum bagi ASN, TNI, dan Polri, untuk memperbarui tekad serta semangat. Utamanya, dalam berkarya agar lebih baik lagi.

Baca juga   Pemkab Sukoharjo Targetkan Vaksinasi Capai 70% dalam Tiga Hari

“Tempatkan tugas dan tanggung jawab kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat menjadi salah satu bentuk ibadah kita,” ujar Hartaya.

Disampaikan, seluruh perayaan Natal 2021 di Jepara berjalan lancar dan damai. Mulai dari ibadah di gereja-gereja, maupun perayaan Natal secara umum. Untuk itu, pihaknya pun mengucap syukur. Menurutnya, kondisi tersebut tak lepas dari kerja keras bersama.

Sebelum acara Natal bersama berakhir, panitia mengumumkan hasil kolekte sebanyak Rp3.610.000. Dana persembahan itu akan digunakan sebagai sarana penyemangat bagi mereka yang membutuhkan bantuan.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Para anggota Dharma Pertiwi membatik bersama secara serentak menandai peringatan Hari Batik Nasional 2021. (Foto: Puspen TNI)

Peristiwa

Masuk Rekor MURI, Dharma Pertiwi Gelar Membatik Serentak Sedunia
Penyerahan paket sembako dari Baznas secara simbolis oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Sukoharjo)

Peristiwa

Ribuan Paket Sembako untuk PKL Terdampak Corona Disalurkan
Sri Sultan membatik sebelum resmi menutup gelaran Jogja International Batik Biennale (JIBB) sekaligus pencanangan Jogja Membatik Dunia. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

Jogja Membatik Dunia, Bangkitnya UMKM Wastra Batik
Hujan dengan intensitas tinggi serta aliran drainase yang tidak mampu menampung debit air menyebabkan Tembok Penahan Tanah (TPT) longsor dan merusak tiga unit rumah. Foto: BPBD Kabupaten Bogor

Peristiwa

Curah Hujan Tinggi, Kabupaten Bogor Dilanda Bencana Hidrometeorologi Basah
Bupati Semarang Ngesti Nugraha menyerahkan bantuan sembako kepada warga Banyubiru yang isoman. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Kab Semarang)

Peristiwa

Dana Desa Habis, 106 Warga Banyubiru Isoman
Ganjar Pranowo hadiri penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) secara daring. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Dicurhati Pelajar SD, Ganjar Langsung Kirim Bantuan
Bupati Brebes, Idza Priyanti menyerahkan hadiah bagi pemenang lomba. (Foto: Diskominfo Brebes)

Peristiwa

Pandemi Covid-19, Jangan Berhenti untuk Berkreasi
Pemerintah Kabupaten Sleman mencanangkan Sekolah Lansia Standar 1 di BKL Mugi Waras Blendung, Sumbersari, Kapanewon Moyudan, Kabupaten Sleman, Kamis (17/2/2022). (Foto: MC Kab. Sleman)

Peristiwa

Pertama di Kabupaten Sleman, Pemkab Canangkan Sekolah Lansia