NYATANYA.COM, Yogyakarta – Dinas Koperasi dan UKM DIY berkolaborasi dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DIY serta Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) menggelar vaksinasi bagi pelaku UMKM, Koperasi dan ekosistemnya di DIY.
Vaksinasi yang rencananya digelar di lima titik lokasi ini, telah dimulai Minggu (25/7/2021) hingga Kamis (29/7/2021).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Srie Nurkyatsiwi kepada Humas Pemda DIY mengatakan, untuk pembukaan vaksinasi kali ini telah dilakukan di JEC oleh Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji Minggu (25/7/2021).
JEC merupakan lokasi terpusat pertama pelaksanaan vaksinasi bagi para pelaku UMKM, Koperasi dan ekosistemnya di DIY.
“Target vaksinasi di JEC sendiri ialah 2.000 dosis perhari. Selanjutnya, mulai Senin (26/7/2021), kami juga membuka lokasi vaksinasi terpusat kedua di Pasar Gabusan, Bantul dengan target 1.000 dosis perhari. Sasaran selanjutnya, rencananya akan dibuka di Kulonprogo,” ungkap Siwi, sapaan akrab Srie Nurkyatsiwi.
Siwi menjelaskan, lima titik lokasi vaksinasi yang direncanakan di awal program ialah masing-masing satu titik di kabupaten/kota. Namun memang pembukaan lokasi vaksinasi tersebut tergantung pada kesiapan lokasi, sarana prasarana, tenaga kesehatan, ketersediaan dosis vaksin, hingga akseptor vaksinasi. Saat ini, telah tersedia 10.000 dosis, dimana jumlahnya telah diupayakan terus ditambah.
“Sasaran vaksinasi kami untuk pelaku UMKM, Koperasi dan ekosistemnya di DIY ialah sekitar 35.000 orang. Ini sudah termasuk keluarga yang juga menjadi bagian dari ekosistem. Konsep program vaksinasi ini juga menyisir dan menyasar. Jadi kami fasilitasi, kami antar para tenaga kesehatan ke kabupaten untuk lebih dekat dengan sasaran vaksinasi,” paparnya.
Menurut Siwi, pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan guna mendukung program percepatan vaksinasi yang sedang dilakukan secara nasional. Program ini juga membuktikan perhatian Pemda DIY pada segi kesehatan para pelaku ekonomi.
“Ini juga sebagai upaya membangkitkan perekonomian DIY yang terpuruk, karena bagaimana pun kesehatan tetap yang utama,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Vaksinasi Kadin DIY, Tim Apriyanto mengatakan, Kadin DIY telah berkomitmen untuk mendukung percepatan vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah. Dukungan ini merupakan bagian dari dukungan Kadin DIY untuk percepatan pemulihan ekonomi. Kegiatan vaksinasi kali ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya diselenggarakan Kadin DIY.
“Sebelumnya, kami juga telah menggelar vaksinasi bagi pelaku UMKM pada bulan Juni 2021 yang lalu. Untuk vaksinasi kali ini, target peserta maunya sebanyak 25.000 orang, tapi karena kendala ketersediaan vaksin, target direvisi menjadi 10.000 orang. Namun semoga masih bisa meningkat,” imbuhnya. (*)
