NYATANYA.COM, Magelang – Percepatan vaksinasi terus dilakukan di Kabupaten Magelang, utamanya untuk para pelaku wisata dan ekonomi kreatif guna melindungi pergerakan para pelaku pariwisata dalam kesiapan menyongsong, jika PPKM Darurat berakhir dan pariwisata dibuka kembali.
Slamet Ahmad Husen, Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang berharap vaksinasi Covid-19 bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif selesai pada pertengahan Agustus 2021.
“Saat ini, di masa PPKM Darurat kita fokus melakukan menyiapkan teman-teman pelaku wisata dengan vaksinasi. Kita mohon doanya saja di pertengahan Agustus sudah bisa bergerak,” ungkap Slamet Ahmad Husen di sela kegiatan ‘Vaksinasi Merdeka Candi’ Polres Magelang di Pendopo drh. Soepardi Sawitan, Kamis (5/8/2021).
Menurutnya, vaksinasi menjadi hal penting bagi pelaku pariwisata mengingat pergerakan sektor pariwisata tidak hanya di lokal saja namun juga luar negeri. Jika nanti new normal paska PPKM berjalan dan wisata Kabupaten Magelang kembali menerima tamu, maka teman-teman pelaku pariwisata sudah dilindungi vaksin.
Selain vaksinasi, lanjut Husen, dalam persiapan menyongsong pasca PPKM Darurat, pihak Disparpora Kabupaten Magelang juga terus melakukan pendampingan melalui bantuan sosial, serta pelatihan penerapan prokes kepada pelaku pariwisata.
Sedangkan terkait target wisatawan, Husen menjelaskan, saat ini pihaknya lebih rasional, karena pandemi Covid-19 hanya tercapai 18-23 persen di tahun 2020. Saat ini lebih parah lagi karena PPKM Darurat semua destinasi wisata tutup total.
“Teman teman sudah sangat pengertian terhadap kondisi saat ini. Mereka tertib taat mengikuti program Bupati Magelang eling lan ngelingke. Sehingga kita harus selalu bersama mereka,” ungkap Husen.
Sementara itu, terpisah Kapolres Magelang AKBP Ronald Ardiyanto Purba mengungkapkan target dari ‘Vaksinasi Merdeka Candi’ di Kabupaten Magelang kali ini mencapai 1.500 orang.
Selain warga masyarakat, prioritas sasaran diantaranya adalah semua para pelaku Wisata Magelang. Pelaku wisata menjadi prioritas vaksinasi karena mereka kunci interaksi ekonomi dari pariwisata.
Hal itu, menurut Ronald sebagai upaya mempersiapkan mereka menyambut pelonggaran status PPKM Darurat.
“Ini kita menyampaikan bahwa semua pegiat wisata di Magelang ini sudah divaksin. Jadi nanti jika dibuka datang ke Magelang aman karena semua pelaku wisatanya sudah divaksin,” tegasnya.
Ketua Destinasi Wisata Kabupaten Magelang Edward Alfian mengapresiasi upaya vaksinasi oleh Polres Magelang dan Disparpora Kabupaten Magelang ini.
“Kita antusias sesuai yang mendaftar. Di Puskesmas Mungkid 300 pelaku wisata dan di lapangan Soepardi sekitar 500 orang,” ucapnya. (*)
