Home / Peristiwa

Kamis, 9 Desember 2021 - 16:42 WIB

Wagub Jatim Pastikan Ketersediaan Logistik dan Posko Pengungsi Terpenuhi

Wagub Jatim Emil Dardak saat meninjau Posko Pengungsian di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). (Foto: MC Diskominfo Prov Jatim)

Wagub Jatim Emil Dardak saat meninjau Posko Pengungsian di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). (Foto: MC Diskominfo Prov Jatim)

NYATANYA.COM, Lumajang – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak memastikan bahwa ketersediaan logistik dan posko pengungsian warga yang terdampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru terpenuhi.

Selain itu, pendirian posko-posko baru diharapkannya bisa didirikan dengan tujuan agar tidak terjadi penumpukan logistik dan pengungsi.

“Ini masuk hari keempat untuk melihat bagaimana pasokan logistik dan posko pengungsi warga terdampak sudah terpenuhi dan memadai,” ujar Emil saat meninjau Posko Pengungsian di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021).

Selain meninjau di Posko Pengungsian di Kantor Kecamatan Candipuro, wagub juga meninjau posko yang sama di Balai Desa dan Lapangan Penanggal, Lumajang.

Menurutnya, posko pengungsian di kedua tempat tersebut dinilai sudah penuh. Hanya saja, untuk mencegah terjadinya penumpukan logistik dan pengungsi, saat ini sedang dilakukan assesmen posko-posko baru bagi para pengungsi.

“Kantor Kecamatan Candipuro sekitar 250 pengungsi tampak penuh. Makanya tadi kita ke SMPN 1 Candipuro untuk mengecek kamar mandi dan ruangannya. Termasuk di Balai Desa Penanggal jumlahnya 577 pengungsi. Nanti kita lihat di lapangan Penanggal. Insyaallah kalau cocok semuanya maka akan kita split,” urainya.

Lebih lanjut Emil menyampaikan, peran TNI, Polri, relawan, Palang Merah Indonesia (PMI) telah membantu pemerintah dalam mendata jumlah pengungsi di Kecamatan Candipuro. Saat ini, total jumlah pengungsi di kecamatan setempat sebanyak 3.400 pengungsi.

Baca juga   Mulai Pukul 12.00 WIB, Status Gunung Semeru Dinaikkan ke Level Awas

“Semakin banyak jumlah pengungsi yang terdata menunjukkan bahwa terakses oleh aparat dan instansi, sehingga kita bisa mendata lebih akurat,” tuturnya.

Setelah dilakukan pendataan, lanjut Wagub Emil, ada transisi dan kemungkinan solusi dibangunnya hunian sementara (Huntara) yang cepat dirakit agar memberikan solusi terbaik bagi masyarakat.

“Terkait Huntara segera dilakukan peninjuan untuk kemudian menentukan langkah-langkah seperti apa yang harus dilakukan,” tandasnya.

Kunjungan wagub di Kantor Kecamatan Candipuro dan Balai Desa Penanggal didampingi Kepala Bakorwil Jember V Imam Hidayat, Kepala Badan Pelaksanaan Bencana Daerah (BPBD) Jatim Budi Santosa dan jajaran perangkat daerah Pemkab Lumajang.

Saat meninjau posko pengungsian di tiga lokasi, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyapa sekaligus mendengar beberapa cerita warga yang terdampak akibat APG Gunung Semeru.

Sementara itu, Suparman (60), warga Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh berkisah tentang kejadian APG Gunung Semeru yang hingga saat ini masih terus terbayang di benaknya.

“Abu vulkanik terlihat dari atas langsung menghantam ke bawah. Rumah semua hancur,” tuturnya saat berinteraksi bersama Wagub Jatim di Kantor Kecamatan Candipuro.

Hingga saat ini, Suparman mengaku masih trauma. Bahkan ia masih memikirkan kondisi rumahnya yang hancur tertimbun abu vulkanik.

Baca juga   Nagih Pakai Seragam Tentara, Debt Collector Ditangkap Babinsa

“Saya masih bingung dan khawatir dengan kondisi rumah saya Pak,” ungkap pria yang berprofesi sebagai petani itu.

Selain Suparman, Wagub disapa salah seorang warga bernama Niman (55). Ia bersama istri dan kakaknya sedang mencari anak lelakinya yang hilang dan belum ditemukan hingga saat ini.

“Anak saya berusia usia 18 tahun bekerja sebagai penambang pasir. Saya bingung dan pasrah. Apakah sudah ditemukan atau belum,” ungkapnya.

Mendengar hal tersebut, wagub mencoba menenangkan Niman beserta keluarganya. Dijelaskan bahwa jenazah yang belum teridentifikasi, diletakkan di rumah sakit hingga ada pihak keluarga yang menjemput. “Tim SAR terus bergerak dan pencarian korban terus dilakukan,” tuturnya.

Bahkan, ia meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mencatat dan menyimpan foto anak yang hilang tersebut. “Pak tolong dicatat agar mudah berkomunikasi dengan beliau,” pesannya.

Saat meninjau di tiga titik posko pengungsian, Wagub Emil juga menyapa ibu hamil lalu mengecek layanan kesehatan, kondisi dapur umum dan fasilitas toilet. Bahkan, di Kantor Kecamatan Candipuro, Wagub menyapa para relawan yang sedang memberikan trauma healing bagi anak-anak yang terdampak APG Gunung Semeru.

“Adik-adik berdoa terus supaya selamat dan sehat ya. Harus semangat dan tidak boleh takut lagi,” kata dia.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Ilustrasi. Foto: Ist

Peristiwa

Tolak Beri Jatah Uang Keamanan, Pendeta di Deli Serdang Ditembak Saat Sedang Duduk di Teras
Satpol PP Kota Yogyakarta melakukan pemeriksaan acak terkait dokumen kesehatan untuk protokol kesehatan untuk mencegah sebaran Covid-19 di salah satu tempat khusus parkir wisata. (Foto:nyatanya.com/Pemkot Yogya)

Peristiwa

Perketat PPKM Mikro, Jam 8 Malam Resto dan Kafe Harus Tutup
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati. (Foto: Diskominfo Sragen)

Peristiwa

Naik Satu Peringkat, Sragen Raih Predikat KLA Kategori Madya
Bupati Kulon Progo Sutedjo saat memantau vaksinasi anak di wilayahnya. (Foto: MC. Kab Kulon Progo)

Peristiwa

Ribuan Anak di Kulon Progo Sudah Divaksin Covid-19
UKM Virtual Expo 2021 menjadi andalan perajin berpromosi di tengah pandemi Covid-19. (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Perajin di UKM Virtual Expo 2021 Kebanjiran Pesanan
Dukuh Janti, Heri Sugiyarto, memfasilitasi pembaharuan Kartu Keluarga (KK) untuk Ketua RT/RW baru di Padukuhan Janti, Caturtunggal, Depok, Sleman. (Foto:Mc.Sleman)

Peristiwa

Dukuh Janti Fasilitasi Pembaharuan KK Ketua RT/RW Baru
Pemkab Pasuruan melalui BPBD Badan Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan terus membuat dapur umum untuk warga terdampak banjir di Desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan, Kecamatan Grati, maupun di beberapa desa di Kecamatan Rejoso dan Winongan. (Foto: MC Diskominfo Prov Jatim)

Peristiwa

Pemkab Pasuruan Perbanyak Dapur Umum untuk Warga Terdampak Banjir
Kirab Budaya Ruwat Bumi Parakan, 1.000 Tumpeng dan Serah Terima Songsong Djojonegoro dalam rangka HUT ke-188 Kabupaten Temanggung. Foto: MC Kab.TMG

Peristiwa

Ribuan Orang Saksikan Kirab Budaya Ruwat Bumi Parakan HUT ke-188 Kabupaten Temanggung